Intisari-Online.com – Ketika nalar sudah tidak bisa diajak ‘bicara’ maka apa pun yang dilakukan oleh pemimpinnya itu dianggap benar.
Termasuk hal-hal yang mungkin kita anggap tidak biasa, tapi bagi mereka yang mempercayainya itu adalah hal biasa.
Seperti kisah berikut ini yang dilakukan olehsebuah sekte sesat.
Polisi di Taiwan melakukan penggerebekan pada kultus pengorbanan yang dipimpin oleh seseorang yang mengaku Buddha.
Melansir dari Daily Mirror Minggu (29/9/19) petugas kepolisian menyerbu kompleks tersebut dan menyelamatkan 19 orang yang menjadi pengikut aliran sesat bernama Zhonghua Rixing Yishang.
Pemimpin alisan sesat itu, Lin Hsin-yue (61) termasuk dari lima orang yang ditangkap di biara terpencil di Nantou, Taiwan.
Saat digrebek, rumah pemujaan itu ditutup rapat dengan gerbang logam merah besar dan dikelilingi oleh pagar rantai.
Menurut keterangan sekte ini memiliki sekitar 100 anggota.