Intisari-Online.com - Dalam satu dekade terakhir ini, gelombang misterius pembunuhan kucing melanda dua kota di Alberta, Kanada, Amerika.
Semakin banyak jumlah jasad kucing yang dimutilasi ditemukan di taman bermain dan lorong-lorong jalanan.
Warganya secara teratur akan menemukan kucing yang dipenggal di halaman depan rumah mereka.
Dengan jumlah mayat yang terus meningkat, kisah itu menarik perhatian polisi dan media setempat.
Baca Juga : Duk Duk, Sekte Rahasia Kuno di Papua yang Berisi Kumpulan Tukang Jagal
Bahkan, ketakutan akan sekte pembunuh kucing tertentu mulai merebak.
Dilansir pada IFL Science, Senin (15/4/2019), dalam penelitian baru-baru ini, yang diterbitkan dalam jurnal Veterinary Pathology, para ilmuwan dari University of Alberta menyelidiki kasus aneh ini dan mengajukan pertanyaan: Sekte Misterius atau Anjing Hutan?
Berdasarkan autopsi terhadap 53 mayat kucing yang ditemukan di sekitar kota Edmonton dan St Albert antara 2007 dan 2016, para ilmuwan menyimpulkan bahwa pembunuhan yang tidak biasa adalah akibat dari anjing hutan.
Lebih dari 68 persen kasus serupa akibat pemangsaan anjing hutan.
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR