Find Us On Social Media :

‘Saya Sekarang Merasa Nyaman dengan Kematian’, Mantan Presiden AS Ini Menceritakan Perjuangannya Melawan Kanker

By K. Tatik Wardayati, Jumat, 8 November 2019 | 08:00 WIB

Jimmy Carter menceritakan pengalamannya berjuang melawan kanker.

Intisari-Online.com – Mantan presiden Jimmy Carter, 95, membuka kisah perjalanannya dengan kanker, dan mengungkapkan bahwa ia sekarang "benar-benar merasa nyaman dengan kematian."

Pada Agustus 2015, Carter didiagnosis menderita melanoma dan diberi tahu bahwa itu telah menyebar ke hati dan otaknya.

"Saya berasumsi, secara alami, bahwa saya akan mati dengan sangat cepat," kata Carter pada hari Minggu dalam kebaktian gereja di Georgia, via CNN.

“Saya tentu saja berdoa tentang hal itu. Saya tidak meminta Tuhan untuk membiarkan saya hidup, tetapi saya meminta Tuhan untuk memberi saya sikap yang pantas terhadap kematian. Dan kini saya benar-benar merasa nyaman dengan kematian.”

Baca Juga: Tidak Ribet, Ini Cara Sederhana untuk Mencegah Kanker Melanoma yang Menyerang Adara Taista

"Tidak masalah bagi saya apakah saya mati atau hidup," lanjutnya.

“Kecuali saya akan merindukan keluarga saya,  dan melewatkan pekerjaan di Carter Center, dan kadangkala tidak mengajarkan layanan sekolah Minggu-mu dan sebagainya. Semua hal yang menyenangkan."

Pada Desember 2015, presiden ke-39 ini mengungkapkan bahwa ia telah mengalahkan kanker setelah menerima perawatan eksperimental.

Dia bersumpah untuk terus mengajar sekolah Minggu di Gereja Baptis Maranatha selama dia mampu.

Baca Juga: Sama-sama Berjuang Melawan Kanker, Sutopo Pernah Berbisik Tentang Ani Yudhoyono Lewat AHY

Seperti apa perjuangan melawan kanker yang dilakukan oleh Jimmy Carter?

Komentar terbaru Carter tidak mengklarifikasi apakah dia menghadapi kanker lagi, tetapi perjalanannya dengan melanoma jelas penting.