Tidak Ribet, Ini Cara Sederhana untuk Mencegah Kanker Melanoma yang Menyerang Adara Taista

Intisari-Online.com - Kanker kulit ganas yang diidap Adara Taista, istri Rasyid Rajasa, yang menjadi penyebab dirinya meninggal merupakan salah satu kanker kulit ganas, yakni melanoma.

Penyebab umum melanoma adalah paparan sinar ultraviolet (UV), munculnya tahi lalat yang bentuknya tidak biasa, atau faktor genetika dengan anggota keluarga yang pernah mengidap melanoma.

Jika lesi (jaringan kulit yang tumbuh abnornal) belum menyebar di permukaan kulit luar, operasi sederhana mungkin cukup untuk menyembuhkan kanker.

Jika kurang dari 1 milimeter, sel kanker tersebut hanya perlu dipotong/dihilangkan saja.

Baca Juga:Adara Taista Diduga Meninggal karena Kanker Kulit: Kenali Penyebab dan Gejala Kanker Kulit yang Sering Diabaikan

National Cancer Institute memperkirakan orang yang didiagnosis melanoma lokal memiliki tingkat ketahanan hidup lima tahun sebesar 91,7 persen.

Untungnya, 84 persen kasus melanoma didiagnosis pada tahap ini.

Namun, jika melanoma menyebar ke bagian lain dari tubuh, itu bisa sulit diobati, menurut NIH (National Institutes of Health).

Jika seseorang memiliki melanoma, dokter juga akan memeriksa kepala dan dada orang tersebut karena melanoma bisa menyerang bagian mana pun termasuk otak dan paru-paru, sehingga seseorang harus mendapat sinar X dada dan pemindaian otak.

Baca Juga:Gaun Pengantin Meghan Markle Dianggap Tiruan Dari J.Lo Dalam Film Wedding Planner, Benarkah?

Jika melanoma telah menyebar di bawah kulit ke kelenjar getah bening di dekatnya, tingkat kelangsungan hidup dalam lima tahun adalah 62 persen.

Jika telah menyebar ke bagian tubuh yang jauh, tingkat kelangsungan hidup dalam lima tahun adalah 16 persen.

Orang-orang yang melanoma telah menyebar di luar kulit mereka mungkin memerlukan kemoterapi, radiasi, atau terapi biologis untuk mengobati kanker.

Sebelum kanker melanoma menyerang, hendaknya kita melakukan pencegahan dengan tindakan-tindakan sederhana untuk mengurangi risiko.

Tindakan-tindakan pencegahan sederhana tersebut meliputi:

1. Menggunakan tabir surya yang mengandung faktor perlindungan matahari (SPF) 30 atau lebih tinggi setiap hari dan penggunaannya perlu diulang pada satu hari itu, terutama setelah berenang.

2. Kalau tidak ada kepentingan mendesak untuk terkena sinar matahari langsung, sebaiknya mencari tempat teduh, terutama antara pukul 10 pagi hingga 4 sore ketika sinar matahari sangat terik.

3. Mengenakan pakaian pelindung seperti kemeja lengan panjang, celana panjang, topi, dan kacamata hitam.

4. Menghindari penggunaan tanning bed (alat untuk membuat kulit coklat).

Baca Juga:Tak Hanya Pangeran Harry yang Jago Menerbangkan Pesawat Tempur, Para leluhurnya Juga Tak Kalah Handal

Artikel Terkait