Find Us On Social Media :

Hidup dari Berjualan Sapu, Ki Maun yang Sebatang Kara Kadang Hanya Makan Sehari Sekali, Punya Uang Sering Dipinjam Orang Tak Dikembalikan

By Tatik Ariyani, Sabtu, 19 Oktober 2019 | 19:45 WIB

"Yang penting kita masih ada usahanya buat cari uang tanpa mengemis," katanya.

Hidup serba pas-pasan dan memiliki 3 anak yang juga memiliki kehidupan yang sama, tak lantas membuatnya berhenti sedekah.

Tiap berkeliling jualan sapu, Ki Maun mengatakan selalu bertemu dengan orang baik.

Pasalnya, secara tiba-tiba ia sering dibelikan makan atau minuman bahkan uang

Suka ada yang ngasih ke saya. Padahal enggak beli sapu, tahu-tahu kasih uang. Kadang juga saya dibeliin makan sama kopi," jelasnya.

Uang yang diberikan oleh orang-orang tersebut lantas ia kumpulkan.

Sehingga jika ada kebutuhan mendesak bisa digunakannya tanpa merepotkan orang lain.

Baca Juga: Ada Rambut pada Makanan yang Akan Disantapnya, Pria Ini Ambil Pisau dan Lakukan Hal Tak Sepatutnya pada Mahkota Istrinya

Tak jarang ia juga memberikan jika ada rekannya yang membutuhkan.

Namun diakuinya selama ini justru tak pernah dikembalikan.

"Kadang juga ada teman, janda juga dia pinjam uang buat anaknya sekolah. Saya kan kasian juga makanya saya pinjamkan."

"Giliran saya butuh saya tanyakan uangnya malah bilang enggak ada terus. Banyak yang begitu pokoknya," sambung Ki Maun.

Kendati demikian, ia tetap mengikhlaskan uang tersebut.

Sebab ia sudah melupakan hal tersebut dan membiarkannya begitu saja.

(Nur Indah Farrah Audina/ Rr Dewi Kartika H)

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Sebatang Kara, Ki Maun Jualan Sapu Demi Bertahan Hidup: Makan Sehari Sekali saat Dagangan Tak Laku