Find Us On Social Media :

Hidup dari Berjualan Sapu, Ki Maun yang Sebatang Kara Kadang Hanya Makan Sehari Sekali, Punya Uang Sering Dipinjam Orang Tak Dikembalikan

By Tatik Ariyani, Sabtu, 19 Oktober 2019 | 19:45 WIB

 

Intisari-Online.com - Meski usianya sudah 71 tahun, Ki Maun masih berkeliling menjajakan sapu demi bertahan hidup.

Ki Maun berjalan berjualan sapu mulai dari wilayah rumahnya di Jalan Bina Marga sampai ke wilayah Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur.

Setelah dari pagi lelah berjualan sapu, malam harinya Ki Maun pulang ke gubuk reotnya.

Tak ada anak ataupun istri, malam-malam Ki Maun hanya ditemani oleh sepi.

Sejak ketiga anak perempuannya beranjak dewasa, mereka memilih ikut tinggal bersama suami.

Baca Juga: Kisah Pilu Pasangan Baru Menikah, Suami Dibunuh Mantan Pacar Saat Istri Sedang Hamil Besar

Ada yang tinggal di Lubang Buaya, Pondok Gede dan Cibinong.

Sementara, istri Ki Maun sudah berpulang ke yang Maha Kuasa sejak lama.

"Istri saya sudah lama meninggal, anak jarang nengokin saya. Jadi kalau pulang keliling sapunya pada enggak laku langsung tidur aja."

"Kalau punya istri kan enak bisa cerita, 'sapu enggak laku nih mah, kita makan apa hari ini ya?'," ungkapnya.

Ki Maun mengatakan bukan tipe orang yang sering keluar jika sudah di rumah.

Baca Juga: Lakukan Ritual Usir Setan di Kuil, Wanita Ini Diperlakukan Sangat Kasar, Nasibnya Berakhir Seperti Ini