Find Us On Social Media :

Berkeringat ala Mandi Sauna Bisa Bantu Turunkan Berat Badan, Benarkah? Ini Jawaban Para Ahli!

By K. Tatik Wardayati, Rabu, 16 Oktober 2019 | 15:00 WIB

Sauna bisa turunkan berat badan?

Intisari-Online.com – Bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan, aktivitas fisik yang banyak diperlukan agar tubuh berkeringat.

Namun, ada tempat yang bisa dipakai bila ingin berkeringat, yaitu sauna.

Tapi benarkah sauna menjadi pilihan terbaik bila ingin menurunkan berat badan?

Rupanya, sauna bukan pilihan terbaik untuk orang-orang yang berpikir bahwa kombinasi suhu panas dan hilangnya cairan tubuh dapat menyebabkan penurunan berat badan.

Baca Juga: Pria Ini Berhasil Turunkan Berat Badannya Hingga 72 kg dalam 13 Bulan, Bahkan Penyakit Asmanya pun Berkurang, Apa Rahasianya?

Banyak orang percaya, menghabiskan 15 hingga 30 menit di sauna, pada suhu mencapai 195 derajat Fahrenheit atau 90.5 derajat celcius, dapat membantu mengurangi beberapa kilogram berat badan.

Ini karena banyak tips olahraga yang menyebutkan, bahwa ketika Anda berkeringat, maka tubuh juga kehilangan lemak.

Tetapi menurut para ahli kebugaran, sauna bisa sedikit membantu dalam penurunan berat badan.

Meski, berkeringat sambil duduk di ruangan panas itu selama beberapa menit hanya mengurangi berat air.

Baca Juga: Pria Ini Sukses Turunkan Berat Badan Hingga 11 Kg Hanya dalam 60 Hari, Mau Tahu Rahasianya?

Itu berarti Anda hanya kehilangan air dari tubuh dan tidak ada pembakaran lemak. Di sauna, tubuh tidak membakar sejumlah kalori dan tidak membangun otot.

Selain itu, mudah untuk mengembalikan berat air yang hilang hanya dengan minum.

Di sisi lain, suhu tinggi di sauna dapat meningkatkan detak jantung seperti halnya selama latihan fisik.

Hal itu memang ada benarnya, tetapi meningkatnya detak jantung hanya membakar kalori sedikit lebih banyak daripada duduk diam dan jauh dari aktivitas fisik yang berat.

Baca Juga: Benarkah Mandi Air Dingin Bisa Turunkan Berat Badan? Ini Penjelasan Para Ahli!

Ada juga mitos tentang sauna yang bisa membantu membakar 300 hingga 1.000 kalori dalam 30 menit.

Padahal pada treadmill atau latihan HIIT (High Intensity Interval Training), kehilangan 14 kalori per menit sudah dianggap sangat tinggi dan sulit dipertahankan.

Jadi, hanya duduk dan menikmati suhu panas tampaknya tidak benar-benar akan membantu Anda membakar ratusan hingga seribu kalori.

Efek buruk dari sauna

Baca Juga: Berhasil Turunkan Berat Badan Hingga 46 Kg, Dokter Ini Justru Mengaku Bagian 'Terberatnya' Baru Dimulai Setelah Itu

Para ahli memeringatkan, bahwa paparan panas ekstrem dapat menyebabkan dehidrasi. Itu terjadi ketika Anda kehilangan lebih banyak cairan dari seharusnya.

Penting untuk minum air yang cukup sebelum, selama, dan setelah sesi sauna. Itu akan membantu mengganti cairan tubuh yang hilang karena berkeringat.

Bagi mereka yang benar-benar ingin berkeringat dan menurunkan berat badan, ada kegiatan lain yang memiliki kedua efek tersebut.

Anda bisa memilih olahraga, seperti HIIT dan latihan kekuatan.

Baca Juga: Pria Ini Sukses Turunkan Berat Badannya Hingga 25 Kg tanpa Latihan Kardio, Apa Rahasianya?

Selama berolahraga, tubuh akan meningkatkan metabolisme, membuat otot lebih aktif, dan meningkatkan denyut jantung, yang selanjutnya dapat membantu membakar lebih banyak kalori. (Bestari Kumala Dewi)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Benarkah Sauna Dapat Membantu Menurunkan Berat Badan?"