Find Us On Social Media :

Penelitian Polusi Udara dapat Sebabkan Rambut Rontok Selain Kanker dan Penyakit Kardiovaskular

By K. Tatik Wardayati, Senin, 14 Oktober 2019 | 06:00 WIB

Polusi udara dapat membuat rambut rontok.

Analisis tersebut mengungkapkan bahwa paparan PM10 dan partikel diesel menurunkan tingkat kunci protein untuk pertumbuhan rambut. Protein ini disebut beta-catenin.

Selain itu, debu dan diesel seperti PM10 menurunkan tingkat protein lain yang menentukan pertumbuhan rambut dan retensi rambut.

Protein-protein ini adalah cyclin D1, cyclin E, dan CDK2, dan semakin banyak polusi yang diekspos oleh para peneliti, semakin banyak protein ini berkurang.

Kwon mengomentari temuan itu, dengan mengatakan, "Sementara hubungan antara polusi udara dan penyakit serius seperti kanker, penyakit paru obstruktif kronis, dan penyakit kardiovaskular sudah pasti, ada sedikit atau tidak ada penelitian tentang efek partikel paparan pada kulit manusia dan rambut khususnya."

Di seluruh dunia, sekitar 4,2 juta orang meninggal setiap tahun akibat pencemaran udara luar, menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

WHO juga memperkirakan bahwa lebih dari 90% populasi dunia hidup di daerah yang terlalu tercemar.

Serangan jantung, asma yang memburuk, detak jantung tidak teratur, dan fungsi paru-paru yang lebih buruk hanyalah beberapa kondisi yang terkait dengan paparan berlebihan terhadap polusi.

Baca Juga: Tak Hanya Berbahaya Bagi Pernapasan, Polusi Udara Juga Bikin 'Bodoh'