Pada fase ini, penyempitan pertama dari pembuluh darah untuk memastikan pembentukan gumpalan.
Setelahnya, prostaglandin dan histamin dalam darah akan mulai melebarkan pembuluh darah untuk meningkatkan aliran darah ke luka.
Fase prolifetarif
Selama fase ini, matriks darah baru dan sel-sel kulit mulai terbentuk, serta fibrolast yang berfungsi memproduksi kolagen juga terbentuk.
Proses ini dipengaruhi oleh asam laktat, asam askorbat dan faktor yang mempengaruhi oksigen seperti zat besi, tembaga dan pyridoxine.
Fase pematangan
Pada tahap ini, penutupan luka di kulit terjadi, kulit mulai melakukan renovasi meskipun kadang tidak tertutup secara sempurna.
Namun tahukah Anda, ternyata ada beberapa asupan makanan yang baik untuk mendukung ketiga proses penyembuhan luka tersebut.
Adapun asupan makanan tersebut adalah sebagai berikut.
1. Serat
Makanan kaya serat adalah makanan pertama yang harus banyak makan saat mengalami luka.
Makanan seperti roti gandum, sayur, dan buah adalah sumber serat yang sangat baik.
Makanan ini juga mengandung banyak nutrisi penting dan vitamin. Serat dalam makanan ini juga akan mengatasi masalah sembelit setelah melakukan operasi.