Find Us On Social Media :

Fenomena Topi Awan Terjadi Serentak di 4 Gunung, BMKG Peringatkan Pesawat Bisa 'Terjun Bebas' Jika Melintas di Dekatnya

By Muflika Nur Fuaddah, Selasa, 8 Oktober 2019 | 17:30 WIB

Foto empat gunung, yakni Gunung Merapi, Gunung Merbabu, Gunung Lawu, dan Gunung Arjuno.

Sebab, adanya dukungan udara yang naik di atas pegunungan secara berkelanjutan yang terkondensasi dan menghasilkan awan.

Meski terlihat indah, awan lentikular dinilai berbahaya.

Pasalnya, kehadiran awan ini di puncak gunung menandakan sedang terjadi embusan angin setaraf badai.

Bagi pesawat, pusaran angin yang membentuk awan lentikular ini berbahaya, karena bersifat turbulance yang membuat pesawat terguncang hingga kehilangan altitude dengan cepat.

Baca Juga: Ditinggal Kabur Pengantin Pria yang Sempat Tinggalkan Cek Rp744 Juta, Keluarga Ini Berutang Rp1,6 Miliar ke WO

Meski begitu, Agie mengungkapkan bahwa fenomena ini tidak berbahaya bagi pendaki, karena tidak terjadi badai di sekitar awan tersebut.

Tetapi, ia mewaspadai suhu udara yang cenderung lebih dingin dari biasanya menjadi salah satu penyebab pembentukan awan lentikular ini.

Baca Juga: Kim Jong-un Perintahkan Warganya Kirim 100 Kg Tinja Per Hari atau Setara 3 Ton Sebulan, untuk Apa?

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Fenomena Topi Awan yang Terjadi Serentak di 4 Gunung, Ada Apa?"