Find Us On Social Media :

Istri Ajun Perwira Jalani Program Bayi Tabung di Usia 48 Tahun, Apa Saja Kemungkinan Risikonya?

By Muflika Nur Fuaddah, Minggu, 23 Juni 2019 | 20:00 WIB

Istri Ajun Perwira Jalani Program Bayi Tabung di Usia 48 Tahun

Antara lain efek samping dari pengobatannya, dilaporkan beberapa wanita yang mengikuti program Bayi Tabung ini mengalami reaksi-reaksi sebagai berikut:

- Mual dan muntah

- Kesulitan bernapas

- Ovarium yan membesar

- Kesulitan tidur

- Nyeri perut

Walau jarang, obat-obatan dalam proses ini dapat menyebabkan sindrom hiperstimulasi ovarium (OHSS).

Ini terjadi ketika indung telur bereaksi berlebihan terhadap gonadotropin, sehingga terlalu banyak sel telur berkembang di indung telur.

Pembengkakan perut yang parah dan sesak napas dapat terjadi.

Jika OHSS terjadi, dokter mungkin menyarankan mengulang kembali prosesnya dengan menggunakan dosis rendah gonadotropin.

Sebuah penelitian telah menemukan kaitan prosedur Bayi Tabung dengan risiko emboli paru atau penyumbatan arteri utama paru-paru yang lebih tinggi.

Ada pula risiko tromboemboli vena, atau pembekuan darah, selama trimester pertama kehamilan.

Bagaimana? Apakah Anda sudah yakin mengikuti program bayi tabung?

Baca Juga: Kisah Eva Yanthi Arnaz, Mantan Artis Film Panas Tahun 70-an yang Kini Jualan Lontong Sayur untuk Menyambung Hidup