Advertorial
Intisari-Online.com – Artis cantikTya Ariestyakini tengah mengandung buah cinta keduanya.
Dan seperti kehamilan pertama,Tya juga memilih programbayi tabungdemi mendapatkan buah hati kedua.
Tigakali jalani programbayi tabung, Tya pun sempat membuat banyak orang bertanya-tanya terkait kondisi kesehatannya.
Banyak warganet yang menanyakan alasan Tya memilih program bayi tabung daripada melakukan program hamil secara alami.
Baca Juga : Main Petak Umpet yang Berakhir Tragis, Ada yang Terkunci di Mesin Cuci Hingga Kejatuhan Lemari
Menjawab pertanyaan tersebut, Tya pun akhirnya mengungkap kondisi kesehatannya.
Dikutip NOVA.id dari Nakita.ID, ibu satu anak ini ternyata mengidap PCO alias PCOS.
PCOS (polycystic ovary syndrome) atau sindrom ovarium polikistik merupakan kondisi terganggunya fungsi ovarium pada perempuan yang berada di usia subur.
Kondisi ini menyebabkan hormon wanita yang menderita PCOS menjadi tidak seimbang.
Dan hal inilah yang membuat Tya lebih sulit mengalami kehamilan dibanding perempuan normal pada umumnya.
Sulit mengalami kehamilan secara alami, Tya dan sang suami, Irfan Ratinggang, akhirnya memilih program bayi tabung meski harus merogok kocek yang tak sedikit.
Dan baru-baru ini, Tya akhirnya membocorkan rincian biaya yang ia dan suami keluarkan demi mendapatkan anak kedua.
Jalani program bayi tabung di salah satu rumah sakit di Jakarta, inilah tahapan dan rincian biaya yang dikeluarkan Tya Ariestya.
Baca Juga : 'Hanya' Berbekal Pulpen, Tentara Ini Selamatkan Nyawa Korban Kecelakaan, Hebat!
Persiapan bayi Tabung:
- Konsul dokter Rp620.000/visit. Sekitar 6 kali pertemuan untuk short protocol IVF. - Cek lab sekitar Rp5 juta. Bagian yang dicek antara lain HIV AIDS (suami -istri), hepatitis (suami-istri), AMH (istri), sperma (suami), torch (istri), dll. - Vitamin. Vitamin untuk suami = starfer + tonicard sekitar Rp2 juta dan vitamin untuk istri = vit D, prohelic, Folic acid sekitar Rp600.000.
Masuk ke proses stimulasi: - Suntikan untuk 4 hari awal Pergoveris Rp11.656.000 (dengan catatan dosis Tya lumayan tinggi, sehingga jadi agak mahal) - Setelah 4 hari kontrol ke dokter dan ada cek darah lagi sekita Rp1,8 juta - Lanjut suntik lagi untuk 4 hari berikutnya Pergoveris dan tambahan Cetrotide Rp14.926.000. - Dilanjutkan dengan cek darah lagi untuk tau hasil stimulasinya sekitar Rp1,1 juta. - Setelah semua baik, telur siap dikasih suntikan untuk beberapa jam sebelum OPU ovutrig 2000 & superfact Rp600.000. - Lalu cek lab lagi sekitar Rp1 juta.
Lanjut masuk ke tindakan OPU (operasi pengambilan telur): - Tindakan OPU Rp37.500.000. - Akupuntur 3 kali Rp410.000 masing-masing.
Baca Juga : Main Petak Umpet, 3 Anak Ini Tewas Karena Terjebak di Dalam Freezer
Lalu PGS (skrening genetik, ningkatin keberhasilan kromosom Embrio yg akan di transfer) sekitar Rp50 juta.
Hanya saja, tindakan ini tidak wajib. Jadi, boleh diambil, boleh tidak.
Lanjut ke tindakan ET (Embrio Transfer): - Tindakan ET Rp8.246.000. - Cek darah lagi Rp1,3 juta. - Obat-obatan selama menunggu 2 minggu. Sekitar Rp7.483.000.
Semua penjelasan Tya ini ditulis dalam unggahan fotonya.
Meski menjabarkan rincian biaya yang ia keluarkan, namun Tya mengingatkan jika biaya dapat berbeda tergantung dengan kebutuhan masing-masing orang.
“Aku share ini hanya untuk patokan,” tulis Tya.
“Karena pasti tiap orang bisa beda harganya. Sebab, beda orang, beda tindakan, dan beda harga.”
Tya menambahkan, tujuan dia menjabarkan rincian dana bayi tabungnya ini untuk membantu warganet yang berkeinginan menjalani program bayi tabung. (Nuzulia Rega)
(Artikel ini sudah tayang di nova.grid.id dengan judul “Tya Ariestya Bocorkan Rincian Biaya Program Bayi Tabungnya, Capai Ratusan Juta Rupiah!”)