Find Us On Social Media :

Dikenal Tenang dan Penuh Wibawa, Ternyata Hanya Bu Tien yang Bisa Buat Soeharto Minder

By Mentari DP, Selasa, 21 Mei 2019 | 10:00 WIB

Ternyata hanya Bu Tien yang bisa buat Soeharto minder.

 

Soeharto pun mengiyakan.

"Tetapi bagaimana bisa? Apa dia akan mau? Apa orangtuanya memberikan? Mereka orang ningrat. Ayahnya, Wedana, pegawai Mangkunegaran," jawab Soeharto ragu-ragu.

Namun, keraguan itu langsung ditepis Ibu Prawiro dan menyatakan dia mengenal keluarga Hartinah dan akan menjodohkan Soeharto dengan putri dari RM Soemoharjomo dan Raden Ayu Hatmati Hatmohoedojo itu.

Meski sudah mengenal Hartinah sejak SMP, keraguan Soeharto masih juga belum sirna.

Dia gamang karena takut lamarannya nanti ditolak lantaran dirinya yang hanya masyarakat biasa sementara Hartini berasal dari keluarga bangsawan.

Semua keraguan Soeharto akhirnya terjawab.

Ternyata, orangtua Hartinah tak memandang latar belakang dan langsung menyetujui lamaran dari seorang perwira muda ini.

Dari banyak lamaran yang diajukan kepada Hartinah, rupanya hanya Soeharto yang memikat hati perempuan kelahiran Surakarta, 23 Agustus 1923 itu.

(Pernikahan pun dilangsungkan pada 26 Desember 1947 di Solo, sore hari. Pernikahan disaksikan keluarga dan teman-teman Hartinah.

Cukup banyak jumlah tamu dari keluarga Soemoharjono yang datang. Sementara Soeharto hanya datang bersama sepupunya, Sulardi dan kakaknya.

Resepsi dilakuan pada malam harinya, hanya diterangi lampu dan beberapa lilin yang redup.

Malam pertama mereka diwarnai dengan jam malam yang diterapkan karena khawatir adanya serangan Belanda.

Baca Juga: Seperti Ini Rasanya Tinggal di Base Camp Gunung Everest