Intisari-Online.com – Anda tahu nasi lemak?
Nasi lemak adalah makanan khas Suku Melayu yang umum ditemukan di Malaysia.
Biasanya makanan ini dianggap sebagai salah satu hidangan nasional Malaysia.
Bahkan terkadang nasi lemak juga di jual di Indonesia, Singapura, dan Brunei.
Baca Juga : Bak Avengers, Burung Beo Ini Selamat Walau Telah Diculik, Ditembak, Hingga Digigit Ular
Dan makanan ini umum dihidangkan saat sarapan.
Dari mereka yang pernah memakan nasi lemak, komposisi nasi lemak sangat sederhana. Ada nasi, ayam (kadang telur), sambal, kacang, dan ikan teri.
Harganya murah meriah. Sekitar Rp10.000 hingga Rp12.000.
Namun siapa tahu bahwa membuat nasi lemak dan menjualnya bisa menghasilkan banyak uang?
Tapi itulah yang terjadi pada seorang pengusaha asal Malaysia bernama Saleha Abdullah.
Dilansir dari worldofbuzz.com pada Minggu (5/5/2019), Saleha memulai bisnis nasi lemaknya sekitar 10 tahun lalu.
Dia mendapatkan ide untuk membuka warung kecil karena suaminya.
“Ide itu datang dari suami saya. Saat itu saya sedang bekerja dengan almarhum ibu saya di sebuah warung kecil,” cerita Saleha.
“Sejak saat itu, suami saya ingin saya memperluas bisnis dengan menjual Nasi Lemak di Kampung Pandan.”
Baca Juga : Awas, Indera Penciuman yang Buruk Bisa Berarti Anda Akan Segera Mati
“Pada akhirnya, saya memulai bisnis hanya dengan satu kilo beras.”
Lanjut Saleha, ketika nasi lemaknya laku dan habis terjual, dia mulai menambahkan lebih banyak beras pada hari-hari berikutnya.
Sejak saat itu, Saleha mulai serius dengan bisnisnya.
“Bisnis ini dimulai pada 2009 dengan modal RM3,000 (Rp10 juta).”
“Tapi saya mulai konsisten dan hemat dengan uang yang saya habiskan.”
“Pada akhirnya saya membuka sebuah kios pinggir jalan dengan 20 karyawan. ”
Ketika bisnis tumbuh, dia mulai membeli truk untuk membantu logistik dan mencari bantuan untuk membantu meningkatkan bisnisnya.
Kerja keras dan usahanya berbuah hasil manis.
Kini, Nasi Lemak Saleha merupakan makanan popular dan terkenal di Lembah Klang, sebuah wilayah di Malaysia yang berpusat di Kuala Lumpur. Di mana wilayah ini dekat dengan Selangor.
Tak hanya itu, Nasi Lemak Saleha juga mendapat perhatian lokal dan internasional.
Ketika ditanya tentang apa rahasianya, dia hanya berkata, "Tidak ada yang unik tentang Nasi Lemak saya.”
“Hanya saja metode memasaknya perlu benar. Serta Anda harus tulus dalam apa yang Anda lakukan."
Dia menambahkan, "Saya tidak pernah mengubah apa pun dalam resep saya, karena saya takut orang akan lari jika saya mengubah resep.”
Perjuangan Saleha bukannya jauh dari cobaan. Dulu, dia pernah mengalami hal tidak menyenangkan.
Misalnya ada pemilik bisnis lain yang iri padanya dan melaporkan kiosnya ke pihak berwenang.
“Saya sedih melihat pemilik bisnis lain yang iri dengan kios saya. Lalu dia menggunakan MPAJ (pihak berwenang) untuk menyita meja dan kursi saya, menghentikan kami dari operasi.”
Tapi Saleha tidak menyerah.
Ketika kiosnya dihancurkan, dia berhasil membeli sebuah bangunan di Sri Rampai, Wangsa Maju dengan biaya RM3,8 juta (Rp13 miliar).
Dan pada akhirnya, Nasi Lemak Saleha tetap menjadi nomor satu.
Jika Anda sedang berjalan-jalan ke Malaysia, jangan lupa mencoba Nasi Lemak Saleha yah!
Baca Juga : Sering Makan Nasi Goreng? Awas, Anda Bisa Terkena Sindrom Nasi Goreng!