Find Us On Social Media :

Tak Melulu Orang Gemuk, Ternyata Kolesterol Tinggi Juga Serang Mereka yang Kurus

By Muflika Nur Fuaddah, Senin, 18 Februari 2019 | 06:00 WIB

Dislipidemia adalah kelainan metabolisme lemak yang ditandai dengan peningkatan atau penurunan jenis lemak dalam plasma darah.

Kelainan jenis lemak yang utama adalah kenaikan kadar kolesterol total, kolesterol LDL, dan trigliserida, serta penurunan kadar kolesterol HDL.

Jadi, 3 hal ini yang terjadi ketika seseorang menderita dislipidemia, bukan hanya kolesterol tinggi semata.

Kadar lemak dapat diketahui melalui pemeriksaan darah.

Biasanya seseorang disarankan berpuasa terlebih dahulu sebelum melakukan pemeriksaan ini. Lamanya puasa 10-12 jam.

Faktor yang mempengaruhi kadar lemak antara lain:

1. Genetik

Faktor ini memiliki peranan paling penting untuk menentukan kadar kolesterol total seseorang.

Kadar kolesterol seseorang dapat rendah atau tinggi sesuai kondisi genetiknya.

Kondisi genetik ini sangat banyak, di antaranya hiperkolesterolemia familial, defisiensi lipoprotein lipase familial, dan defisiensi lipase hepatik.

2. Usia

Semakin bertambahnya usia, fungsi organ akan menurun pula.