Find Us On Social Media :

Menurut Penelitian, Optimisme dapat Mengurangi Risiko Terkena Diabetes

By K. Tatik Wardayati, Selasa, 29 Januari 2019 | 06:00 WIB

Para ilmuwan menilai ciri-ciri kepribadian wanita dan membaginya menjadi kuartil.

Baca Juga : Menurut Penelitian, Wanita dengan Pinggul Ramping Berisiko Lebih Tinggi Terkena Diabetes dan Serangan Jantung Mereka menemukan bahwa, dibandingkan dengan wanita di kuartil terendah optimisme, mereka yang paling optimis adalah 12 persen lebih kecil untuk terserang diabetes.

Sebaliknya, wanita yang paling mungkin mengekspresikan emosi negatif memiliki risiko 9 persen lebih tinggi terkena diabetes, dan mereka yang berada di kuartil permusuhan tertinggi adalah 17 persen lebih mungkin untuk mengembangkan kondisi tersebut.

Selain itu, penelitian ini menemukan bahwa korelasi antara permusuhan dan risiko diabetes kurang kuat pada wanita gemuk.

Luo dan rekannya menyimpulkan, "Optimisme yang rendah dan pikiran negatif serta permusuhan yang tinggi dikaitkan dengan peningkatan risiko diabetes di kalangan wanita pascamenopause, independen dari perilaku kesehatan utama dan gejala depresi."

Baca Juga : Orang yang Optimis Selalu Memandang dari Sisi yang Lain

JoAnn Pinkerton, direktur eksekutif NAMS, berkomentar, "Karakter kepribadian tetap stabil sepanjang hidup seseorang; oleh karena itu, wanita dengan risiko lebih tinggi untuk diabetes yang memiliki optimisme rendah, negatifitas tinggi, dan permusuhan dapat memiliki strategi pencegahan yang disesuaikan dengan tipe kepribadian mereka."

Selain menggunakan ciri-ciri kepribadian untuk membantu mengidentifikasi wanita yang berisiko lebih tinggi terkena diabetes, pendidikan yang lebih individual dan strategi perawatan juga harus digunakan.

Yuk, tetap optimis!