Find Us On Social Media :

6 Cara Mengatasi Duka dan Kehilangan: Jangan Salahkan Diri Sendiri atau Orang Lain!

By Tatik Ariyani, Rabu, 26 Desember 2018 | 17:30 WIB

Begitu banyak perasaan beracun yang penuh dengan kesedihan dan meskipun beberapa orang mungkin mencoba membantu, kadang-kadang justru memperburuk keadaan.

Padahal, Anda ingin dapat fokus pada perasaan Anda, bukan apa yang orang lain katakan tentang apa yang seharusnya atau tidak seharusnya Anda lakukan.

Mengitari diri Anda dengan orang-orang yang menegaskan keinginan dan kebutuhan Anda saat ini akan membantu meringankan beban sehingga Anda dapat berkonsentrasi pada penyembuhan Anda.

4. Memiliki realitas baru dan lepaskan masa lalu

Banyak tragedi yang mengubah identitas kita, seperti wanita yang kehilangan pasangannya, tiba-tiba akan menjadi janda atau bahkan orangtua tunggal.

Dalam kasus ini, wanita tersebut akan memikul semua tanggung jawab sendiri.

Jika Anda menghadapi situasi yang serupa, jangan takut untuk mencari bantuan dari anggota keluarga atau teman.

Memiliki status baru juga berarti mencoba melepaskan masa lalu dan tidak melekat pada identitas lama untuk tetap cocok dengan hal yang sama.

Dengan melakukan hal ini, Anda akan mencegah perasaan bahwa situasi baru yang dihadapi lebih buruk dari situasi dulu.

Baca Juga : Cara Mudah Atasi Cedera Lutut yang Nyerinya Seperti Disilet-silet

5. Makan sehat dan pertahankan kekuatan fisik

Banyak ahli sepakat bahwa kematian pasangan, anak atau orangtua adalah salah satu situasi kehidupan yang paling menegangkan.

Secara fisik, orang mudah mengalami syok dan mati rasa setelah kejadian tersebut.

Bahkan tak jarang menyebabkan insomnia dan lebih banyak kehabisan tenaga.

Selain itu, mual, sakit kepala, perubahan nafsu makan, penurunan berat badan, adalah semua cara tubuh bereaksi terhadap kesedihan dan kehilangan.

Berolahraga dan makan sehat dapat berkontribusi untuk kesejahteraan Anda secara keseluruhan.

6. Biarkan kesedihan menjadi katalis untuk pertumbuhan diri

Kesedihan dan tragedi biasanya begitu kuat sehingga memberikan peluang untuk refleksi diri dan pertumbuhan.

Pelajaran luar biasa bisa dipelajari dari tragedi dan kesedihan.

Baik dari perceraian, perpisahan atau kematian, Anda memiliki kesempatan untuk memutuskan bagaimana Anda ingin melanjutkan hidup dan bagaimana Anda dapat menjalani hidup sebaik mungkin.

Kesedihan memberikan kesempatan untuk pertumbuhan diri karena mengajarkan pelajaran kritis.

pelajaran yang merupakan kunci keberhasilan transformasi.

Kesedihan akan memunculkan Anda yang otentik karena itu membuat Anda menghadapi kefanaan Anda sendiri.

Baca Juga : Suara Dentuman Misterius di Bengkulu Mirip Suara Meriam, BMKG Duga Inilah Penyebabnya