Advertorial

Ini 5 Jenis Kanker Mematikan yang Paling Sulit Terdeteksi pada Pria, Wajib Diperhatikan!

Aulia Dian Permata
Ade Sulaeman

Tim Redaksi

Risiko kanker pada pria lebih besar sebanyak 20% dibanding pada wanita. 5 jenis kanker ini disebut pembunuh sunyi karena sulit terdeteksi
Risiko kanker pada pria lebih besar sebanyak 20% dibanding pada wanita. 5 jenis kanker ini disebut pembunuh sunyi karena sulit terdeteksi

Intisari-Online.com - Kanker memang tergolong penyakit yang mematikan, namun bukan berarti tidak bisa diterapi.

Dengan penanganan yang tepat, kanker bisa dijinakkan bahkan sembuh. Semakin awal penderita menyadarinya, makin besar pula kemungkinannya terapi bisa berhasil.

Dari semua tipe kanker, ternyata risiko pada pria 20% lebih tinggi dibanding wanita.

Inilah lima jenis kanker mematikan yang banyak menyerang pria dan paling sulit terdeteksi.

Baca Juga : Rudy Wowor Meninggal, Kanker Prostat Sering Muncul Karena Pria Menyepelekan Hal Ini

1. Kanker paru

Kanker paru adalah pembunuh nomor satu pada kaum pria. Hanya 16% kanker paru yang berhasil terdeteksi pada stadium awal.

Seringkali baru disadari saat sudah stadium akhir, sudah sangat parah dan angka harapan hidup dalam 5 tahun hanya 4%.

Gejala kanker paru yang wajib diwaspadai antara lain batuk terus-menerus, sesak napas dan berat badan turun tanpa sebab. Untuk mendeteksinya bisa dengan melakukan CT scan paru.

Baca Juga : Rudy Wowor Meninggal karena Kanker Prostat: Minum Kopi Bisa Kurangi Risiko Kanker Prostat, Lo! Ini Syaratnya

2. Kanker kolorektal

Kanker ini mengenai bagian usus besar dan rektum (anus). Penyakit ini biasanya diderita oleh orang yang berusia di atas 50 tahun.

Kanker kolorektal sulit dideteksi karena gejalanya tidak spesifik, mirip seperti gangguan pencernaan biasa.

Gejala yang timbul antara lain kram perut, ada darah di feses, sering sembelit dan diare parah.

Untuk memastikannya bisa melakukan pemeriksaan kolonoskopi secara berkala. Jika diketahui saat masih berwujud tumir pra-kanker, bisa dioperasi agar tidak berkembang jadi kanker.

Baca Juga : Mengenang Letusan Gunung Krakatau 1883, Lebih Hebat dari Bom Atom dan Menyapu Bersih 163 Desa

3. Kanker pankreas

Kanker pankreas jarang diderita orang, namun angka kematiannya sangat tinggi.

Struktur organ pencernaan yang rumit menyebabkan kanker di pankreas sulit dideteksi.

Gejalanya yaitu: nyeri perut atau punggung, berat badan turun, nafsu makan hilang dan mual-mual.

Dalam kondisi yang parah, kanker sudah menyebar ke bagian liver dan menyebabkan kulit serta mata berwarna kekuningan.

4. Kanker melanoma

Kanker ini merupakan salah satu tipe kanker kulit dan angka kematian pada pria lebih tinggi dibanding wanita.

Melanoma ditandai dengan bercak-bercak bada tubuh yang sulit dibedakan dengan bercak biasa.

Kanker ini sangat berbahaya karena meski sudah dioperasi, kankernya bisa kembali dan menyebar ke organ tubuh lain seperti liver, paru dan otak.

Baca Juga : Rudy Wowor Meninggal karena Kanker Prostat, 8 Gejala Kanker Prostat ini Kerap Disepelekan Pria

5. Kanker liver

Pada kanker liver, gejala baru timbul saat kanker telah menyebar.

Penyebab kematian kanker liber ini adalah hepatitis C karena virusnya bisa merusak liver dan menyebabkan luka parut di liver.

Itu sebabnya, penting untuk melakukan pemeriksaan darah dan memeriksa apakah ada infeksi virus hepatitis C atau tidak.

Itu 5 kanker yang bagaikan pembunuh sunyi karena tidak memperlihatkan gejala sebelumnya.

Baca Juga : HUT TNI: Jenderal Soedirman Mampu Menjadi Panglima Besar yang Dikagumi karena Pernah Jadi Guru

Artikel Terkait