Intisari-Online.com - Tenis merupakan salah satu olahraga populer yang dipertandingkan di Asian Games.
Tenis pertama kali dilombakan di Asian Games III Tokyo tahun 1958, namun sempat absen dari Asian Games VI Bangkok tahun 1970.
Salah satu mantan pemain atlet tenis Indonesia adalah Yustedjo Tarik.
Tedjo lahir pada tanggal 30 Agustus 1953.
Baca Juga: Catat! 4 Kebiasasn Ini Bisa Buat Pria ‘Zaman Now’ Susah Punya Anak
Baca Juga: Bukan Dicari Racunnya Untuk Dijual, di Yogyakarta Kalejengking Justru Digoreng dan Dimakan
Pria yang akrab disapa Tedjo ini pernah membawa harum nama Indonesia di pentas dunia melalui perolehan 2 medali emas di Asian Games 1978 dan 2 medali emas Asian Games 1982.
Tedjo juga dikenal sebagai pemain yang sangat ekspresif dalam melampiaskan emosinya.
Tak jarang, umpatan itu disertai dengan hantaman raket ke tanah.
Semasa kecil, Tedjo sebenarnya lebih senang bermain layang-layang dan adu ayam.
Baca Juga: Karena Harga Gula Mahal, Dulunya Permen Hanya Dimakan oleh Bangsawan
Ayahnya, Muhammad Yusuf Tarik juga mantan atlet nasional era 1930 dan dari situlah Tedjo mengenal tenis.
Perlahan namun pasti, kecintaan Tedjo pada tenis semakin mendalam.
Source | : | youtube,Instagram |
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR