![Hari Film Nasional: Sinematek Indonesia, Ironi Tak Kunjung Henti](https://asset-a.grid.id/crop/0x0:0x0/345x242/photo/intisarifoto/original/28928_hari-film-nasional-sinematek-indonesia-ironi-tak-kunjung-henti.jpg)
Hari Film Nasional: Sinematek Indonesia, Ironi Tak Kunjung Henti
Kedahsyatan Sinematek Indonesia menjadi ironi bangsa yang katanya mau membangun kecerdasan. "Gaji tertinggi di sini hanya Rp1 juta lebih dikit, rata-rata bahkan di bawah Rp1 juta, dengan kemampuan yang juga terbatas," ujar kepala Sinematek sekarang,
![Hari Film Nasional: Sinematek Indonesia Dibangun dalam Semangat Pembangunan Bang Ali Sadikin](https://asset-a.grid.id/crop/0x0:0x0/345x242/photo/intisarifoto/original/28929_hari-film-nasional-sinematek-indonesia-dibangun-dalam-semangat-pembangunan-bang-ali-sadikin.jpg)
Hari Film Nasional: Sinematek Indonesia Dibangun dalam Semangat Pembangunan Bang Ali Sadikin
Manfaat pertama berdirinya Sinematek Indonesia segera berguna bagi Misbach Yusa Biran sendiri, yang untuk sementara melepaskan segenap peluangnya sebagai penulis skenario dan sutradara film. Misalnya bahwa segala dokumen yang dihimpunnya, bisa diguna
![Hari Film Nasional: Sejarah Sinematek Indonesia dan Pengorbanan Nani Wijaya](https://asset-a.grid.id/crop/0x0:0x0/345x242/photo/intisarifoto/original/28930_hari-film-nasional-sejarah-sinematek-indonesia-dan-pengorbanan-nani-wijaya.jpg)
Hari Film Nasional: Sejarah Sinematek Indonesia dan Pengorbanan Nani Wijaya
Kisah berdirinya Sinematek atau perpustakaan dan kearsipan film itu, yang kini menyimpan lebih dari 3.000 judul film Indonesia sejak film Loetoeng Kasaweng (L. Heuveldorp, 1926) sampai Laskar Pelangi (Riri Riza, 2008) dalam ruang pendingin di bawah t
![Hari Film Nasional: Membaca Posisi Sinematek Indonesia dalam Perfilman Indonesia](https://asset-a.grid.id/crop/0x0:0x0/345x242/photo/intisarifoto/original/28933_hari-film-nasional-membaca-posisi-sinematek-indonesia-dalam-perfilman-indonesia.jpg)
Hari Film Nasional: Membaca Posisi Sinematek Indonesia dalam Perfilman Indonesia
Dalam struktur kerja lembaga pemerintah, pengarsipan berada di bawah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Sementara pembinaan perfilman berada di Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Masing-masing punya pos yang jelas. Kalau urusan pengarsip
![Hari Film Nasional: Lembaga Pengarsipan Film yang Ala Kadarnya](https://asset-a.grid.id/crop/0x0:0x0/345x242/photo/intisarifoto/original/28932_hari-film-nasional-lembaga-pengarsipan-film-yang-ala-kadarnya.jpg)
Hari Film Nasional: Lembaga Pengarsipan Film yang Ala Kadarnya
Meski status kelembagaan ANRI, Pernas, dan Sinematek Indonesia berbeda, mereka memiliki kesamaan, yakni kesulitan untuk memelihara film-film koleksi. Memasuki gedung ANRI, Pernas, dan Sinematek, perasaan yang pertama kali muncul pasti ketertegunan. K