Pusat Kerajaan Mataram Kuno Dipindahkan oleh Mpu Sindok dari Jawa Tengah ke Jawa Timur karena Apa?
1 Bulan yang lalu - Ingin tahu kenapa pusat kerajaan Mataram Kuno dipindahkan oleh Mpu Sindok dari Jawa Tengah ke Jawa Timur? Artikel ini membahasnya secara mendalam.
Alasan Utama Mpu Sindok Memindahkan Pusat Kerajaannya dari Jawa Tengah ke Jawa Timur
2 Bulan yang lalu - Temukan alasan utama Mpu Sindok memindahkan pusat kerajaannya dari Jawa Tengah ke Jawa Timur, sebuah langkah bersejarah yang mengubah peta kekuasaan.
3 Alasan Ibu Kota Mataram Kuno Dipindahkan ke Jawa Timur oleh Mpu Sindok
11 Bulan yang lalu - Simak 3 alasan ibu kota Mataram Kuno dipindahkan ke Jawa Timur oleh Mpu Sindok, yang meliputi faktor sosial politik, ekonomi, dan bencana alam.
Pindahkan Ibu Kota Mataram Kuno, Benarkah Mpu Sindok Pengkhianat?
1 Tahun yang lalu - Pemindahan ibu kota Mataram Kuno oleh Mpu Sindok menimbulkan pro dan kontra. Apakah ia raja bijaksana atau pengkhianat? Baca artikel ini.
Meski Bertuliskan Kutukan yang Menggetarkan Jiwa, Faktanya Isi Utama Prasasti Mpu Sindok di Situs Gemekan Justru Mengungkap Hal Suci Ini
2 Tahun yang lalu - Meski prasasti Mpu Sindok bertuliskan kutukan, isi utama prasasti tersebut justru mengungkap hal suci ini.
'Belah Kepalanya, Robek Perutnya', Ini Isi Lengkap Kutukan yang Termaktub dalam Prasasti Mpu Sindok di Situs Gemekan, Bikin Gentar
2 Tahun yang lalu - Prasasti Mpu Sindok yang ditemukan tak hanya tertulis nama lengkapnya tetapi juga berisi kutukan. Apa isi kutukan tersebut?
'Ditenggelamkan ke Lautan Luas hingga Dicaplok Buaya,' Isi Kutukan Prasasti Mpu Sindok yang Baru Saja Ditemukan di Situs Gemekan Jawa Timur Punya Tujuan Tidak Sembarangan
2 Tahun yang lalu - Sebuah prasasti dari era Mpu Sindok ditemukan di Situs Gemekan, Dusun Kedawung, Desa Gemekan Jawa Timur. Isinya kutukan?
Kisah Hidup Mpu Sindok: 'Kehancuran Dunia' Jadi Alasan Raja Pertama Mataram Kuno Periode Jawa Timur yang Pindahkan Kerajaan dari Jawa Tengah
2 Tahun yang lalu - Mpu Sindok naik takhta pada 929 M, berkuasa hingga 947 M dengan gelar Sri Maharaja Rakai Hino Sri Isana Wikramadharmottunggadewa.