Intisari-Online.com – Tiba-tiba tubuh itu naik, dan melayang-layang di udara. Hampir-hampir kepalanya menyundul langit-langit ruangan.
Ternyata selain tukang sulap dengan teknik ilusinya, ada manusia yang bisa melakukannya tanpa bantuan alat apa pun, seperti mengingkari kodrat dan hukum alam.
Suatu tontonan yang biasa dalam pertunjukan sulap, seorang wanita terbaring di ujung dua mata pedang yang runcing. Dengan gerakan lembut, pesulap menggerakkan tangannya ke atas.
(Baca juga: Misteri Tubuh Melayang Tanpa Penopang yang Keajaibannya Hilang Hanya dengan Air Dingin)
Tubuh yang diam terbujur itu pun terangkat naik sampai ketinggian tertentu sebelum diturunkan kembali.
Dengan kemajuan teknologi kejadian itu bukan lagi barang yang muskil di zaman sekarang. Ada peralatan
sulap yang mampu menopang wanita itu, tanpa penonton bisa mengetahui bentuk dan letak alat itu. Atau istilah yang sering digunakan para ilusionis: membuat penonton mengalami halusinasi massa.
Lalu bagaimana kalau gerakan itu bukan cuma naik-turun, bahkan di ruang terang benderang tetapi melayang di udara dan bergerak menyeberangi dua jendela?
Tubuhnya bergetar hebat
Pada tanggal 16 Desember 1868 tiga pemuka masyarakat London menjadi saksi mata suatu kejadian aneh dan tak masuk akal yang masih menimbulkan pertanyaan hingga sekarang.
Di Ashley House, Viscount Adare, Master of Lindsay, dan Kapten Wymme melihat sendir Daniel Dunglas Home melayang di udara.
Seperti terbang Home keluar dari jendela kamar di sebelah ruangan tempat duduk mereka. Dengan cara yang sama, ia memasuki kamar itu lagi.
Penulis | : | Ade Sulaeman |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR