Dara dijual keperawanannya pada saat ia berusia 12 tahun, ayahnya meninggalkan hutang judi, akibatnya ibunya menjual keperawannya.
"Setelah ibu saya menjual saya seharga 500 dolar AS, broker membawa saya ke dokter untuk diperiksa keperawanan saya dan tes darah untuk HIV," kata Dara.
"Ada gadis-gadis lain di sana, kami dibuat untuk menanggalkan pakaian kami dan berdiri dalam antrean sampai giliran kami diperiksa." (Pembeli bersikeras pada bukti keperawanan untuk memastikan mereka tidak ditipu.)
Kemudian dia dibawa untuk menemui pembeli di kamar hotel eksklusif. Pria itu, yang mengenakan "setelan gelap dan jam emas", tidak berbicara atau menatapnya sama sekali, kata Dara.
Sedangkan harga untuk mendapatkan keperawanan juga berbeda-beda, para pembeli biasanya membayar sekitar 600-3.000 poundsterling (sekitar Rp11-59 juta).
Source | : | The Guardian,rt.com |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Adrie Saputra |
KOMENTAR