Ekstrem! Cara Petugas Kebun Binatang di China Memberi Makan Harimau Ini Benar-benar Sadis

Ade Sulaeman

Editor

Keledai hidup jadi santapan harimau
Keledai hidup jadi santapan harimau

Intisari-Online.com - Harimau-harimau yang dikurung dalam kebun binatang untuk ditonton pengunjung umumnya diberi makan berupa daging mentah yang sudah dipotong-potong.

Cara memberi makan berupa daging yang sudah terpotong-potong itu memang bisa berakibat buruk pada harimau karena menghilangkan naluri untuk berburu mangsa.

Oleh karena itu, saat diberi makan, harimau-harimau yang ada di kebun binatang biasanya juga sekaligus dilatih untuk berburu.

Keledai diterkam harimau
Misalnya diberi makan binatang yang sudah disembelih lalu diletakkan pada papan di tengah kolam sehingga ketika hariamu akan makan ada upaya untuk mendapatkan makanan itu.

Tapi upaya menumbuhkan naluri berburu mangsa yang dilakukan oleh para petugas kebun binatang Changzhou, China ternyata cukup esktrim.

(Baca juga: Sejumlah Kebun Binatang Eropa Berencana Memotong Cula Badak, Kok Tega?)

(Baca juga: Kejamnya, Kebun Binatang di Thailand Memaksa Orang Utan Ini untuk Bertinju Sambil Kenakan Bikini)

(Baca juga: Sungguh Keji! Pemburu Terobos Kebun Binatang dan Bunuh Seekor Badak Hanya untuk Diambil Culanya)

Petugas kebun binatang Changzhou memberi makanan para harimau bukan dengan potongan daging mentah melainkan seekor keledai yang masih hidup.

Awalnya keledai yang dinaikkan di mobil bak terbuka itu dibawa ke pinggir kandang harimau yang memilik kolam lalu didorong dan kemudian jatuh ke dalam kolam.

Keledai itu tampak panik dan ketakutan, apalagi dua dari tiga ekor harimau dalam kandang langsung datang dan menerkamnya.

Hanya dalam hitungan setengah jam keledai itu pun tewas dan menjadi santapan tiga harimau yang tampak kelaparan itu.

Cara memberi makan para harimau dengan hewan hidup itu tampaknya sudah biasa dilakukan para petugas kebun binatang Changzou.

Tapi jika cara pemberian makan kepada para harimau yang terlebih dahulu dilaparkan agar menjadi lebih liar dilakukan di depan para pengunjung bisa berbahaya.

Paling tidak akan ada pengunjung yang trauma terutama anak-anak.

Para harimau itu juga akan lebih liar serta makin berbahaya bagi petugas dan pengunjung.

Artikel Terkait