Intisari-Online.com - Upaya penggalangan dana yang dilakukan relawan suami istri bahagia (Suisba) Peduli (Cak Budi dan Lina) mendapat sorotan tajam dari netizen.
Ini setelah muncul kabar uang donasi itu digunakan untuk kepentingan pribadi mereka seperti membeli mobil Fortuner dan iPhone 7.
(Baca juga: Philips Donasikan Rp2 Miliar, Bantu Prgoram UNICEF di Indonesia)
Kabar tak sedap itu berawal dari postingan akun @thenewbikingregetan.
Akun yang mengklaim dirinya sebagai pemberantas apapun yang merugikan masyarakat ini tiba-tiba mem-posting laporan keuangan Cak Budi.
Akun ini menuduh Cak Budi sering mentransfer dana dari rekening @kitabisacom ke rekening pribadinya.
"Bukti nyata sebelum pindah menggunakan @kitabisacom (Dana sering di transfer ke rekening Pribadi!)," tulisnya di caption foto.
(Baca juga: Supermarket di Inggris Mencoba Mendonasikan Gula Sisa pada Lebah yang Kelaparan)
Bahkan akun ini juga sempat mengungkap kelakuan buruk Cak Budi.
Menanggapi hal ini Cak Budi akhirnya menulis klarifikasinya hari ini.
Relawan yang memakai nama khas Jawa Timur ini mengakui ada donasi senilai Rp1,2 milyar (560 juta donasi ke rekening pribadi, terlampir lebih dari 700 juta donasi ke halaman Kitabisa) yang belum disalurkan.
Terkait ponsel iPhone 7, diakui Cak Budi bahwa pihaknya memang menggunakan uang donasi untuk tukar tambah handphone lama dengan iPhone 7 untuk keperluan mengambil foto dan video dari para penerima hak dan lokasi yang dikunjungi.
Penulis | : | Ade Sulaeman |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR