Intisari-Online.com- Nazi berusaha menciptakan senjata yang unggul dan menghancurkan, senjata yang tidak bisa ditandingi oleh Sekutu.
Salah satunya adalah senjata terbesar dan paling mematikan di dunia: Schwerer Gustav.
Ia dibuat sebelum pendudukan Prancis untuk merobohkan Garis Maginot, batas antara Jerman dan Prancis.
Dilansir dari The Vintage News, pada 1936, ketika Hitler mengunjungi pabrik di Essen, dia meminta pembuatan senjata besar yang harus selesai pada 1940.
Baca Juga: Inilah Leonidas, Raja Sparta paling Terkenal yang Bertarung hingga Titik Penghabisan
Setelah persetujuan rancangan, pabrikan Krupp mulai berproduksi pada pertengahan tahun 1937.
Namun, karena ukurannya yang begitu besar, jelas Schwerer Gustav bahkan tak dapat diselesaikan hingga 1941.
Tugas diberikan kepada insinyur Erich Müller, Nazi membutuhkan senjata dengan kaliber 31,5 inci atau sekitar 796 cm yang mampu mengirimkan proyektil seberat 7 ton dan ditembakkan dari laras panjang 33 meter.
Baca Juga: 6 Foto Mengerikan yang Pernah Tertangkap Oleh Kamera 'Drone'
Berat Schwerer Gustav sendiri akan lebih dari 1.000 ton dan harus dapat bergerak.
Schwerer Gustav diuji di Hillersleben pada tahun 1939.
Pada pengujian itu, dengan peluru seberat 7 ton terbukti mampu menembus dinding beton 7 meter dan pelat baja 12 meter.
Baca Juga: Ini yang akan Terjadi Jika Kita Tidur Tanpa Bantal, Patut Dicoba!
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR