Intisari-Online.com – Apa itu Idiopathic Pulmonary Fibrosis (IPF) atau fibrosis paru? Ketika kondisi fibrosis terjadi, jaringan berlebihan akan menebal dan membuat kaku sehingga merusak paru-paru seseorang yang terkena penyakit ini. Pada dasarnya fibrosis paru melukai organ paru-paru sehingga membuat kita sesak napas.
(Inilah Lima Makanan yang Menyehatkan Paru-paru Penderita Asma)
Sebagai gambaran dari British Lung Foundation, lebih dari 5.000 penduduk Inggris mengidap penyakit fibrosis paru per tahunnya. Sedangkan menurut Breathingmatters.com, sebanyak 5 juta orang di seluruh dunia mengidap 50% pengidap penyakit ini akan meninggal setelah tiga tahun terdiagnosa.
Ilmuwan tengah membuat obat untuk mengatasi penyakit ini. Salah satunya adalah dengan memanfaatkan antibodi hiu secara tidak langsung. Jadi, hiu tidak tereksploitasi karena para ilmuwan hanya akan mengambil inspirasi dari cara kerja tubuh hewan bertaring tajam tersebut.
(Beginilah Cara Bon Jovi Mengejutkan Penggemarnya yang Menderita Kanker Paru-paru Stadium 4)
Sebuah obat bernama AD-114 diciptakan oleh para ilmuwan di la Trobe University yang terletak di Melbourne, Australia. Melalui kerjasama yang dilakukan dengan perusahaan bioteknologi bernama AdAlta, kedua belah pihak telah mendapatkan perkembangan signifikan yang dapat meniru antibodi hiu.
Obat tersebut dengan sukses dapat menargetkan sel protein manusia yang menyebabkan fibrosis dengan meniru antibodi hiu. Menurut Dr. Mick Foley, fibrosis adalah hasil akhir dari berbagai macam cedera. “Molekul ini dapat membunuh sel yang menyebabkan fibrosis,” tambahnya.
Ingin tahu lebih banyak tentang IPF atau fibrosi paru? Lanjutkan di halaman selanjutnya.