Advertorial

Mengerikan, Ini 5 Kasus Pencurian Mayat Paling Menyeramkan yang Terjadi Ratusan Tahun Lalu

Moh. Habib Asyhad
Tatik Ariyani
Moh. Habib Asyhad

Tim Redaksi

Para pencuri menggunakan mayat-mayat tersebut sebagai peluang untuk menghasilkan keuntungan bagi diri mereka sendiri.
Para pencuri menggunakan mayat-mayat tersebut sebagai peluang untuk menghasilkan keuntungan bagi diri mereka sendiri.

Intisari-Online.com -Beberapa orang tidak bertanggung jawab sama sekali tidak menghormati jasad orang mati.

Bahkan, mereka menggunakan mayat-mayat tersebut sebagai peluang untuk menghasilkan keuntungan.

Mereka juga memperlakukan mayat-mayat tersebut dengan cara yang sadis.

Berikut ini adalah kisah-kisah mengerikan yang melibatkan banyak penyiksaan mayat.

Baca Juga:Rasakan Sensasi Berkendara di Jalanan Paling Aneh Sekaligus Indah di Dunia

Baca Juga:Mau Mudik Habis Wisuda, Mahasiswa Ini Malah Terancam Penjara 8 Tahun Gegara Bercanda Bawa Bom

1. Tahun 1885

Seseorang yang tidak dikenal di Toronto mencuri mayat dan menggantungnya di pengait besi di pasar, kemudiandigantung di samping daging lain di kios tukang daging.

2. Tahun 1900-an

Sebauh perusahaan di Chicago menjual kepala dan kerangka manusia ke sekolah-sekolah medis.

Sebelum mengirim tulang ke sekolah, mereka akan mengeringkan mayat tersebut di atap gedung.

Perusahaan menawarkan hadiah $ 10 untuk menangkap pencuri yang mereka yakini kemungkinan besar adalah mahasiswa kedokteran.

Baca Juga:Jangan Remehkan Adu Panco, Ternyata Permainan Ini Juga Berbahaya Lho!

3. Tahun 1882

Seorang pekerja pemakaman tertangkap mengendarai gerobak mayat.

Selama persidangan, dia mengaku bahwa mayat akan dikubur di depan keluarga selama pemakaman, tetapi kemudian digali kembali sehingga dia bisa mengambil mayat tersebut untuk menjualnya.

Pria itu telah bekerja di kuburan selama 11 tahun dan telah mencuri mayat selama sembilan tahun terakhir.

4. Tahun 1881

Mayat Earl of Crawford diambil dari mausoleum keluarga di Aberdeen agar keluarga memberikan uang tebusan.

Namun, keluarga menolak untuk memenuhi permintaan tebusan untuk mayat tersebut karena akan mendorong kejahatan serupa di masa depan.

Baca Juga:(Foto) Tak Kalah dari Anak Muda, Inilah 10 Momen Mesra Para Lansia

5. Tahun 1800-an

Meskipun ada penjaga yang mengawasi pemakaman, mereka akan menyerah dengan uang suap.

Para perampok mayat di Inggris akan menggali sampai bagian atas peti, kemudian mereka akan membukanya.

Mereka akan mengikat tali pada mayat dan menariknya ke permukaan.

Mereka bahkan dapat menyelesaikan tugas tersebut hanya dalam 15 menit.

Baca Juga:Inilah Pesta-pesta Hedon Zaman Dulu, Sakral tapi Penuh Kemesuman

Artikel Terkait