Jadi dari pukul 18.30, pelaku sudah ada di area conveyor belt. Dia sempat menunggu di conveyor belt nomor 8 juga. Lalu dia ke conveyor belt nomor 10 (tempat mengambil bagasi kami).
Gerak-geriknya seperti sudah profesional, tidak ada lihat kiri kanan seperti takut, langsung ambil koper kami seperti koper itu miliknya. Koper saya 2 pcs itu keluar berurutan dari conveyor belt dan keluar lebih dulu tidak bersamaan dengan 3 koper lainnya.
Saya memiliki foto detail 2 koper saya dan di CCTV pun terlihat jelas bahwa 2 koper itu sudah keluar dari pesawat menuju conveyor belt.
Setelah mengambil koper saya dia menyembunyikannya. Lalu 19.30 dia keluar melalui pintu 5.
Dia menaikkan 2 koper saya ke trolly dan pada saat keluar dari pintu 5, pelaku menutupi sisi sebelah kiri dengan paper bag dan di atas 2 koper saya ditaruh koper hand carry milik pelaku (warna cokelat) agar tidak ketauan.
Saya sangat menyayangkan CCTV bandara yang minim. Sehingga banyak sekali blind spot di mana pelaku tidak terlihat dan tidak terdeteksi keluar dari penerbangan yang mana sehingga sulit dilacak identitas nya...."
Baca juga: 'Putri Pemberontak', Inilah 11 Aturan Kerajaan yang Dilanggar Lady Diana
Dalam postingan tersebut juga dituliskan bahwa pemilik koper berharap koper tersebut dikembalikan dengan berjanji "tidak akan memperpanjang masalah".
Alasan Koper Hilang
Kasus kehilangan koper ketika di bandara adalah kasus yang paling sering terjadi.
Lalu bagaimana koper Anda bisa hilang?
Inilah 7 alasan paling umum mengapa koper kita sering hilang menurut salah satu petugas bandara yang diwawancarai Bright Side.
Memang kebanyakan adalah human error dari petugas maskapan dan bandara.
Namun nomor 4 adalah kesalahan penumpangnya. Jadi, lepas stiker lama dari koper Anda sebelum melakukan penerbangan lain.
Dan lakukan saran nomor 7 dengan memberikan informasi nama di koper. Setidaknya inisial nama atau nama depan Anda.
Penulis | : | Ade Sulaeman |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR