Intisari-Online.com – Kisah persahabatan manusia dengan anjing atau kucing tentu sudah sering kita dengar. Namun Jane dan Izzy bisa berteman baik dengan seekor burung magpie.
Jane dan Izzy adalah ibu anak yang tinggal di Melbourne, Australia. Jane sudah bercerai dengan suaminya dan sekarang ia tinggal dengan anak tunggalnya, Izzy, yang berusia tujuh tahun. Kisah unik persahabatan mereka dengan Maggie dimulai saat Sassy mengalami kanker.
Sassy adalah kucing peliharaan Jane dan Izzy yang sudah berusia 18 tahun. Kucing malang ini terkena kanker tiroid dan tidak bisa makan apapun termasuk makanan cair yang diberikan oleh dokter. Saat Jane dan Izzy sedang dirundung rasa sedih, muncul seekor burung magpie yang setia membuntuti Jane di halamannya.
Burung yang kemudian dinamai Maggie ini bersikap bersahabat pada Jane. Sesuai saran teman-temannya, ia mencoba melemparkan daging cincang di kebun untuk membuat Maggie jinak. Anehnya, daging cincang ini justru dimakan oleh Sassy. Kucing tersebut mau makan lagi dan berhasil bertahan selama tiga bulan sebelum akhirnya mati.
Dua minggu setelah kematian Sassy, Maggie tiba-tiba kembali. Ia seperti tahu bahwa Jane dan Izzy sedang merasa sangat sedih. Maggie bertindak seperti anjing yang jinak. Ketika Jane sedang berada di dalam rumah, Maggie akan bertengger diam di bingkai jendela dan berkicau seakan mengajak bicara. Ia juga akan bergerak mengikuti Jane saat ia melakukan pekerjaan rumah lainnya.
Berkat Maggie, Izzy tak lagi menangisi Sassy. Dalam seminggu saja Maggie sudah berani duduk di pangkuan Jane dan tak takut saat dibelai. Itulah kisah unik persahabatan Jane dan Izzy dengan Maggie si burung magpie.
(boredpanda.com)