Advertorial

(Video) Ucap Istighfar Berkali-kali, Inilah Kepanikan Pendaki Saat Merapi Erupsi

Masrurroh Ummu Kulsum
,
Mentari DP

Tim Redaksi

JUm'at 11 Mei 2018, Merapi kembali memuntahkan asap tebal dari puncaknya. Kepanikan dialami oleh para pendaki yang berada di Pasar Bubrah.
JUm'at 11 Mei 2018, Merapi kembali memuntahkan asap tebal dari puncaknya. Kepanikan dialami oleh para pendaki yang berada di Pasar Bubrah.

Intisari-Online.com – Jumat (11/05/2018) pukul 07.40, Gunung Merapi kembali menunjukkan aktivitasnya.

Gunung Merapi mengalami erupsi dengan melontarkan asap putih hingga mencapai ketinggian 5.500 meter dari puncak kawah.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Sutopo Purwo Nugroho.

Erupsi yang bersifat freatik ini tejadi akibat dorongan tekanan uap air yang terjadi akibat kontak massa air dengan panas di bawah kawah Gunung Merapi, menurut Sutopo.

Namun diamemastikan letusan ini tidak berbahaya dan dapat terjadi kapan saja pada gunung api aktif.

BACA JUGA:Erupsi Freatik, Jenis Erupsi yang Pernah Tewaskan 140 Orang di Pulau Jawa

Meskipun begitu, kepanikan sempat terlihat dalam video yang memperlihatkan detik-detik saat Merapi Erupsi.

Video-video ini banyak beredar di berbagai media sosial terutama Instagram.

Seperti dalam video yang diunggah oleh akun instagram @shopanoangestu, dalam video tersebut terlihat beberapa pendaki sedang memasak dan membereskan peralatan di Pasar Bubrah.

Pasar Bubrah adalah titik pendakian terdekat dengan puncak Merapi di mana sering digunakan sebagai tempat membangun tenda.

Para pendaki tersebut awalnya melakukan aktivitas biasa sampai akhirnya dikagetkan dengan suara gemuruh disusul asap tebal yang mulai membumbung dari kawah Merapi.

"Astaghfirullahhaladzim.. Astaghfirullahhaladzim.. berlindung.. berlindung," terdengar si pemegang kamera mengucapkan istighfar berkali-kali sambil meminta teman-temannya berlindung.

"Ayo packing-packing, ayo.. turun ayo turuun," teriak pendaki lainnya.

Baca juga:Gunung Merapi Meletus Tingginya Mencapai 5500 Meter, Ada Pendaki Masih di Sana

Video lainnya juga diunggah oleh akun @oshialvaro, dalam keterangannya dia mengatakan bahwa bersyukur masih diberikan kesempatan hidup.

"Alhamdulillah masih diberi kesempatan oleh alloh untuk hidup, walaupun sempet gemeteran karena saat letusan terjadi kami dan 15 org lainya berada tepat dipuncak," begitu tulisnya.

Melansir Kompas.com, berdasarkan laporan sementara memang terdapat sekitar 120 orang yang mendaki dan mendekati Pasar Bubrah. Semua pendaki dalam keadaan selamat.

Sutopo juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan jangan panik.

Erupsi Merapi ini kembali mengingatkan kita bahwa gunung ini masih aktif.

Pembelajaran bagi kita semua dan para pendaki gunung ini untuk menaati aturan dalam pendakian Merapi.

Karena seperti yang banyak orang katakan, "Merapi tak pernah ingkar janji".

BACA JUGA:One Cell One Man, Tempat Baru Bagi Napi Mako Brimob di Nusakambangan

Artikel Terkait