Intisari-Online.com - Persaingan antara kakak dan adik tidak mungkin terelakkan. Semakin dekat perbedaan usianya, semakin besar kemungkinan terjadinya persaingan.
Menurut buku The Big Book of Parenting Solutions: 101 Answers to Your Everyday Challenges and Wildest Worries, penelitian menunjukkan bahwa anak-anak menghabiskan sepertiga waktu luangnya bersama saudara-saudaranya, itu lebih banyak daripada waktu bersama orangtua, guru, atau teman.
Oleh karena itu, wajar saja terjadi persaingan antara kakak dan adik. Berikut ini beberapa cara menghindarinya, karena hal itu bisa mengarah pada kebencian.
1. Jangan pernah membandingkan anak
Jangan katakan, “Mengapa kamu tidak bisa melakukannya seperti kakakmu?” Seorang anak bisa mulai berpikir dirinya lebih inferior dari saudaranya di mata orangtua.
(Baca juga:Misteri Masalembo, Segitiga Bermuda Versi Indonesia: Mistik atau Fenomena Alam?)
2. Hindari memberi julukan
Ikuti aturan pengasuhan ini: jika label atau panggilan tidak bersifat menghargai atau menyenangkan anak, jangan gunakan. Label-label itu, seperti “lamban”, “bodoh”, dan lainnya dapat terekam dalam dirinya dan merusak keyakinan diri serta tetap ada hingga dia dewasa.
3. Dorong untuk dapat bekerja sama
Hentikan kontes yang mendorong anak-anak saling bersaing. Buat permainan yang lebih kooperatif, tidak ada pemenang atau yang kalah.
(Baca juga:Wajib Dicatat! Inilah 5 Kalimat yang Pantang Diucapkan Orangtua)
4. Kembangkan talenta unik masing-masing anak
Jika setiap anak bersaing untuk menentukan siapa dirinya secara individu sering memicu persaingan. Jadi beri tahu bakat istimewa setiap anak yang menjadikannya berbeda dengan saudaranya yang lain.
Misalnya, jika Anda memiliki anak yang berbakat dalam seni, dia yang akan mendapatkan buku gambar dan pensil warna, serta didukung untuk mengikuti kelas seni.
Trik ini untuk meningkatkan bakat alami setiap anak dan mendapatkan kesempatan untuk menunjukkan agar mereka tidak bersaing untuk “ketenaran” yang sama.
Nah, itu tadi beberapa cara untuk menghindari persaingan antara kakak dan adik. Semoga bermanfaat.