---
Intisari hadir di WhatsApp Channel, follow dan dapatkan berita terbaru kami di sini
---
Intisari-Online.com -Ada beberapa platform digital yang diluncurkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) dalam menunjang mutu pendidikan Indonesia.
Salah satunya adalah platform Rapor Pendidikan.
Lalu sebagai guru, bagaimana Anda memanfaatkan Rapor Pendidikan nantinya bagi satuan pendidikan?
Rapor Pendidikan diluncurkan pada 2021 lalu. Platform ini menyajikan data dan informasi mengenai kondisi pendidikan di satuan pendidikan, daerah, dan nasional berdasarkan hasil Asesmen Nasional (AN) dan data lainnya.
1. Memahami Kondisi Pendidikan di Satuan Pendidikan
- Analisis Capaian Mutu: Rapor Pendidikan menyediakan data capaian mutu satuan pendidikan dalam indikator-indikator seperti literasi, numerasi, dan karakter. Data ini dapat digunakan untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan satuan pendidikan dalam menyelenggarakan pendidikan.
- Perbandingan dengan Satuan Pendidikan Lain: Rapor Pendidikan memungkinkan satuan pendidikan untuk membandingkan capaian mutunya dengan satuan pendidikan lain di daerah, provinsi, dan nasional. Hal ini dapat menjadi acuan untuk menentukan target peningkatan mutu pendidikan di satuan pendidikan.
- Identifikasi Kesenjangan Mutu: Rapor Pendidikan dapat membantu satuan pendidikan untuk mengidentifikasi kesenjangan mutu antar kelompok siswa, seperti kesenjangan antara siswa laki-laki dan perempuan, siswa dari keluarga kaya dan miskin, dan siswa dari daerah terpencil dan perkotaan.
2. Merumuskan Kebijakan dan Program Peningkatan Mutu Pendidikan
- Pengembangan Rencana Kerja Sekolah (RKS): Data dan informasi dalam Rapor Pendidikan dapat menjadi dasar untuk merumuskan RKS yang lebih fokus dan terarah pada peningkatan mutu pendidikan di satuan pendidikan.
- Intervensi yang Tepat Sasaran: Rapor Pendidikan membantu satuan pendidikan untuk merumuskan program-program intervensi yang tepat sasaran untuk mengatasi kelemahan dan meningkatkan capaian mutu pendidikan.
- Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran: Rapor Pendidikan dapat menjadi acuan untuk mengembangkan kurikulum dan pembelajaran yang lebih efektif dan sesuai dengan kebutuhan siswa.
3. Meningkatkan Akuntabilitas dan Transparansi
- Komunikasi dengan Orang Tua dan Masyarakat: Rapor Pendidikan dapat digunakan untuk mengkomunikasikan capaian mutu pendidikan di satuan pendidikan kepada orang tua dan masyarakat.
- Peningkatan Partisipasi Masyarakat: Data dan informasi dalam Rapor Pendidikan dapat menjadi bahan untuk mendorong partisipasi masyarakat dalam upaya peningkatan mutu pendidikan di satuan pendidikan.
4. Mengembangkan Budaya Evaluasi Diri
- Refleksi dan Perbaikan Berkelanjutan: Rapor Pendidikan mendorong satuan pendidikan untuk melakukan refleksi dan perbaikan berkelanjutan terhadap penyelenggaraan pendidikan.
- Pengembangan Kapasitas Guru dan Tenaga Kependidikan: Rapor Pendidikan dapat membantu satuan pendidikan untuk mengembangkan kapasitas guru dan tenaga kependidikan dalam melakukan analisis data dan evaluasi diri.
Tindak Lanjut Hasil Rapor Pendidikan
Mengutip situsPusatinformasi.raporpendidikan.kemdikbud.go.id, setelahmelihat hasil dari Rapor Pendidikan, satuan pendidikan dapat melakukan refleksi dan evaluasi atas kualitas dari pendidikan mereka.
Selain itu hasil Rapor Pendidikan juga dapat dijadikan sebagai dasar Perencanaan Berbasis Data (PBD) yang tepat dan akurat, sehingga pada akhirnya akan dapat membantu proses dan meningkatkan kualitas belajar mengajar satuan pendidikan Anda.
Penerapan Rapor Pendidikan Dalam Proses Belajar Mengajar
Melalui Rapor Pendidikan, satuan pendidikan dapat mengidentifikasi akar masalah (baik dari mutu pembelajaran maupun kualitas sumber daya sekolah), sehingga dapat memetakan output yang perlu diperbaiki.
Dengan begitu, satuan pendidikan dapat membuat perencanaan peningkatan mutu proses belajar mengajar yang tepat sasaran.
Berikut cara satuan pendidikan melakukan refleksi diri berdasarkan hasil dari Rapor Pendidikan:
- Mempelajari dan memverifikasi data dari satuan pendidikan
- Mengevaluasi Rapor Pendidikan dengan kondisi riil, yaitu dengan melakukan pengamatan, melihat data dan diskusi dengan pemangku kepentingan di satuan pendidikan
- Menganalisis kondisi satuan pendidikan, seperti bersama guru dan kepala satuan pendidikan, untuk melihat apakah kondisi satuan pendidikan sudah sesuai standar atau belum
- Menyimpulkan permasalahan dan akar masalah yang dihadapi, berdasarkan analisis bersama dengan pemangku kepentingan di satuan pendidikan
- Menyusun perencanaan berdasarkan hasil analisis terhadap permasalahan dan akar masalah yang sudah dilakukan
Itulah artikel tentangbagaimanaAnda memanfaatkan Rapor Pendidikan nantinya bagi satuan pendidikan? Semoga bermanfaat.