Bolehkah Zakat Mal Diberikan Kepada Mertua Atau Kerabat Lainnya?

Moh. Habib Asyhad
Moh. Habib Asyhad

Editor

Bolehkah zakat mal diberikan kepada mertua atau kerabat lainnya?
Bolehkah zakat mal diberikan kepada mertua atau kerabat lainnya?

Intisari-Online.com -Ini salah satu pertanyaan yang kerap muncul terkait zakat mal.

Bolehkah zakat mal diberikan kepada mertua atau kerabat lainnya?

Kita tahu, terdapat delapan golongan yang berhak menerima zakat.

Mereka adalah:

- Fakir

- Miskin

- Amil alias panitia zakat

- Mualaf, yang masih lemah hatinya

- Riqab alias hamba sahaya

- Gharim atau orang yang terlilit utang

- Fisabilillah, mereka yang berjuang di jalan Allah

- Ibnu sabil, orang yang berada dalam perjalanan.

Kembali ke pertanyaan di atas, bolehkah zakat mal diberikan kepada mertua atau kerabat termasuk ipar?

Mengutip situs Baznas.go.id, memberikan zakat kepada mertua dan saudara ipar dibolehkan.

Alasannya, karena mertua atau keluarga istri secara umum, bukan termasuk orang yang wajib dinafkahi oleh seorang suami.

Baca Juga: Berikut Ini Yang Bukan Merupakan Syarat Untuk Mengeluarkan Zakat Mal

Meskipun dianjurkan bagi suami untuk memperhatikan keadaan keluarga istrinya, sebagai bentuk mu’asyarah bil maruf (melakukan interaksi yang baik) kepada istrinya.

Sementara menurut situs zakat.or.id, memberikan zakat kepada kerabat, selain anak dan orangtua, para ulama membolehkan selama mereka memiliki kriteria sebagai penerima zakat (fakir miskin).

Tapi jika tidak termasuk fakir miskin (mampu memenuhi kebutuhan hidupnya secara layak dan wajar), mereka tidak berhak menerima zakat, baik zakat fitrah atau zakat mal.

Mengutip situs Baznas, zakat mal merupakanharta yang wajib dikeluarkan seorang muslim sesuai dengan nisab dan haulnya.

Nisab merupakan syarat minimum harta yang dapat dikategorikan sebagai wajib zakat.

Sementara haul adalah masa kepemilikan harta sudah berlalu selama 12 bulan Qamariyah/tahun Hijriyah.

Definisi zakat mal secara sederhana adalah "pemberian sebagian harta kepada yang berhak menerimanya sesuai dengan ketentuan syariat Islam".

Zakat mal ini dikeluarkan oleh muzaki (wajib zakat) melalui amil zakat resmi untuk diserahkan kepada mustahik (orang yang berhak menerima zakat).

Zakat mal harus dilakukan dengan perhitungan yang baik dan benar sesuai syariat Islam.

Dalam Islam, zakat mal hukumnya wajib dikeluarkan dengan catatan hartanya sudah memenuhi syarat untuk dikeluarkannya zakat.

Kata mal dari zakat mal ini punya arti harta yang diambil dari bahasa arab.

Secara istilah, zakat mal bisa diartikan sebagai segala sesuatu yang dimiliki seseorang lantas dikeluarkan sebagian untuk golongan khusus.

Ini beberapa manfaat zakat mal--masih dari sumber yang sama:

1. Membantu memenuhi kewajiban sebagai Muslim

Sebagai umat Muslim, kita memiliki kewajiban untuk memenuhi rukun Islam, termasuk membayar zakat mal.

Dengan mengetahui zakat mal, kita dapat memenuhi kewajiban ini dengan benar.

2. Mencegah kesalahan dalam menghitung zakat mal

Salah satu hal yang penting dalam zakat mal adalah menghitung zakat mal dengan benar.

Dengan mengetahui zakat mal, kita dapat menghitung zakat mal dengan benar dan mencegah kesalahan dalam perhitungannya.

3. Memperbaiki akhlak dan membersihkan harta

Zakat mal merupakan salah satu bentuk pembersihan harta dan memperbaiki akhlak.

Dengan mengetahui zakat mal, kita dapat membersihkan harta dan memperbaiki akhlak dengan membayar zakat mal dengan benar.

4. Membantu masyarakat yang membutuhkan

Zakat mal digunakan untuk membantu orang-orang yang membutuhkan seperti fakir miskin, anak yatim, dan orang-orang yang terkena musibah.

Dengan mengetahui zakat mal, kita dapat berpartisipasi dalam memberikan bantuan kepada mereka yang membutuhkan.

5. Mendapatkan keberkahan dan ridha Allah SWT

Membayar zakat mal merupakan salah satu ibadah yang disukai Allah SWT.

Dengan mengetahui zakat mal dan membayarnya dengan benar, kita dapat mendapatkan keberkahan dan ridha Allah SWT serta pahala yang besar di akhirat.

Dalam Islam, mengetahui zakat mal bukan hanya penting sebagai kewajiban, tetapi juga sebagai bentuk amal sholeh yang sangat ditekankan.

Itulah artikel terkait pertanyaanBolehkah zakat mal diberikan kepada mertua atau kerabat lainnya, semoga bermanfaat.

Baca Juga: Siapkan Uang Segini, Ini Besaran Zakat Fitrah 2024 Jika Diuangkan

Baca Juga: Berikut Ini Yang Bukan Merupakan Syarat Untuk Mengeluarkan Zakat Mal

Artikel Terkait