Intisari-online.com - Bencana yang terkait dengan air adalah bencana yang disebabkan oleh fenomena hidrologis, seperti banjir, kekeringan, tanah longsor, tsunami, dan lain-lain.
Bencana ini dapat menimbulkan kerugian materi, korban jiwa, dan dampak sosial-ekonomi yang signifikan.
Oleh karena itu, diperlukan upaya-upaya untuk mengurangi risiko dan mengatasi dampak bencana yang terkait dengan air.
Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah mitigasi bencana, yaitu tindakan-tindakan yang bertujuan untuk mencegah atau meminimalkan dampak bencana.
Mitigasi bencana dapat dilakukan sebelum, selama, dan sesudah bencana terjadi. Berikut adalah beberapa langkah-langkah mitigasi bencana yang terkait dengan air:
- Sebelum bencana terjadi, perlu dilakukan identifikasi dan pemetaan potensi ancaman, kerentanan, dan kapasitas masyarakat terhadap bencana.
Hal ini dapat membantu dalam perencanaan dan pengambilan keputusan yang tepat untuk mengurangi risiko bencana.
- Sebelum bencana terjadi, perlu dilakukan penguatan infrastruktur dan fasilitas penanggulangan bencana, seperti bendungan, tanggul, saluran drainase, sumur bor, pompa air, dan lain-lain.
Hal ini dapat membantu dalam mengendalikan debit air, menyediakan sumber air bersih, dan mengantisipasi kebutuhan air darurat.
- Sebelum bencana terjadi, perlu dilakukan penanaman dan pelestarian vegetasi di daerah aliran sungai, lereng, dan dataran rendah.
Hal ini dapat membantu dalam menyerap dan menahan air hujan, mencegah erosi, dan mengurangi laju aliran permukaan.
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR