Intisari-online.com - Tahun 2023 menjadi tahun yang penuh dengan konflik dan ketegangan antara Hamas dan Israel.
Sejak awal tahun, kedua belah pihak terlibat dalam serangan-serangan yang menimbulkan korban jiwa dan kerusakan besar.
Berikut ini adalah lima peristiwa penting yang menandai pecahnya perang antara Hamas dan Israel di tahun 2023:
1. Menteri Israel Kunjungi Kompleks Masjid Al Aqsa, DK PBB Gelar Rapat Darurat.
Pada 5 Januari 2023, Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben-Gvir melakukan kunjungan kontroversial ke situs suci Kompleks Masjid Al Aqsa atau Temple Mount, yang dianggap sebagai tempat paling suci oleh umat Yahudi dan Islam.
Kunjungan ini memicu kemarahan dari Hamas dan warga Palestina, yang menganggapnya sebagai provokasi dan pelanggaran terhadap status quo.
Dewan Keamanan PBB pun menggelar rapat darurat untuk menegaskan perlunya pelestarian status quo atas situs tersebut.
2. Hamas Serang Israel dengan Hujan Roket, Israel Balas dengan Serangan Udara.
Pada 7 Oktober 2023, sejumlah pria bersenjata lengkap dari Hamas menerobos pagar yang memisahkan Israel dan Gaza dan memasuki Israel selatan.
Mereka melepaskan hujan roket yang menewaskan sedikitnya 1.400 orang Israel, banyak di antaranya adalah warga sipil, termasuk anak-anak.
Israel pun membalas dengan melakukan serangan udara yang membabi buta di Jalur Gaza untuk melumpuhkan Hamas.
Dalam kurun sebulan, lebih dari 10 ribu warga Palestina kehilangan nyawa akibat serbuan Israel.
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR