Candi ini terdiri dari empat stupa yang berbentuk kerucut, yang dikelilingi oleh tembok batu.
Candi ini juga memiliki pintu masuk yang dihiasi dengan patung-patung makara, yaitu binatang mitologi yang berwujud setengah buaya dan setengah ikan.
- Candi Muara Jambi, yang terletak di Jambi. Candi ini diperkirakan dibangun pada abad ke-10 hingga ke-13 oleh raja-raja Sriwijaya.
Candi ini merupakan kompleks candi terbesar di Sumatera, yang terdiri dari delapan candi utama dan beberapa candi kecil.
Candi-candi ini dibangun dari batu bata merah, yang dipadukan dengan batu pasir dan batu andesit.
Candi-candi ini juga memiliki relief dan patung yang menggambarkan dewa-dewa Buddha, seperti Amitabha, Avalokitesvara, dan Vajrapani.
- Candi Bukit Seguntang, yang terletak di Palembang. Candi ini diperkirakan dibangun pada abad ke-7 hingga ke-13 oleh raja-raja Sriwijaya.
Candi ini merupakan candi tertua di Sumatera, yang terdiri dari tiga stupa yang berbentuk kubus, yang ditempatkan di atas bukit.
Candi ini juga memiliki patung-patung yang menggambarkan raja-raja Sriwijaya, seperti Dapunta Hyang, Sri Indrawarman, dan Balaputradewa.
Peninggalan lain Kerajaan Sriwijaya
Selain prasasti-prasasti dan candi-candi, kerajaan Sriwijaya juga meninggalkan peninggalan lain yang masih bisa dilihat hingga kini, baik berupa artefak, bangkai perahu, maupun warisan bahasa. Beberapa peninggalan lain yang terkenal adalah:
- Koin emas dan perak, yang merupakan mata uang kerajaan Sriwijaya. Koin-koin ini ditemukan di berbagai tempat, seperti Palembang, Jambi, Lampung, Bangka, Belitung, dan Kalimantan.
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR