Tempat berjalan kaki di Indonesia, terutama di kota-kota besar seperti Jakarta, umumnya memiliki banyak hambatan yang tidak nyaman bagi para pejalan kaki. Entah itu hambatan seperti lubang, jalan raya, sampai dengan manusia lain.
Terlebih lagi di kota seperti Jakarta yang memiliki banyak kendaraan bermotor. Tingkat kepedulian lalu lintas masih cukup rendah, sehingga jangan sembarangan menyeberang jika tidak ingin ditabrak.
Belum lagi biasanya jalur untuk berjalan kaki suka bercampur dengan kendaraan bermotor roda dua, sehingga makin besar risiko tersenggol motor. Begitu juga dengan hambatan berupa manusia lain, di mana Anda bisa bertabrakan di jalan dan lain-lain.
Selain bahaya fisik, ada juga bahaya sosial. Seperti misalnya jika Anda tiba-tiba sembarangan melewati pekarangan rumah orang.
Meskipun Niantic sudah menerapkan keamanan untuk mencegah para pemain bermain saat berkendara. Namun, karena batas kecepatan yang ditentukan hanya 20 km per jam maka banyak orang yang berkendara baik dengan motor ataupun mobil yang berjalan sangat pelan.
Atau kendaraan yang berjalan tiba-tiba berhenti karena menemukan Pokemon di dekat situ. Hal ini berpotensi untuk menyebabkan kemacetan ataupun kecelakaan lainnya.
Intinya, selalu waspada dengan perhatikan daerah lingkungan sekitar Anda. Karena bisa jadi bahaya mengintai atau apa yang sedang Anda lakukan itu terlihat tidak sopan bagi lingkungan sekitarmu. Dan jika Anda tetap berkendara, pastikan kegiatan Anda saat berburu itu tidak membahayakan orang lain dan menyebabkan kemacetan.
4. Pengeluaran uang yang tinggi
Seperti game mobile pada umumnya, Niantic dan Nintendo mengandalkan in apps purchase sebagai pemasukan revenue utamanya. Pokemon Go tergolong cukup agresif dalam mencari pemasukan lewat cara ini.
Selain mata uang digital yang dijual di dalam game yang harus dibeli dengan uang sungguhan, Pokemon Go juga menjual berbagai macam item yang menggunakan uang sungguhan di dalamnya.
Anda ingin menangkap Pokemon maka Anda membutuhkan Pokeball yang terbatas. Untuk memperolehnya dalam jumlah yang memadai, maka Anda harus mengeluarkan uang. Untuk melatih pokemon, lagi-lagi cara yang cepat adalah dengan menggunakan uang. Dan seterusnya…
Jika Anda tidak kendalikan pengeluaran uang di dalam game tersebut, maka Anda harus bersiap-siap untuk kembali berpuasa. Karena hal tersebut bisa menghabiskan penghasilan Anda.
Penulis | : | Ade Sulaeman |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR