Di dalam ajaran Islam, semua derajat manusia itu sama. Tidak ada yang lebih tinggi ataupun rendah.
Namun tidak mudah baginya untuk menghilangkan sistem kastanisasi. Oleh karenanya, dia menggunakan pendekatan kepada masyarakat melalui pergaulan.
Awal mulanya, dia berdakwah dikalangan orang yang tersisih. Pelan-pelan dia memperkenalkan Islam melalui adab dan perilaku.
Cara kedua dia menggunakan cara berdagang. Cara ini sangat baik sebab ruang lingkupnya menjadi sangat luas.
Bahkan dia berhasil memberikan dakwah kepada para bangsawan dengan lancar.
Kehadiran Maulana Malik Ibrahim menarik perhatian Raja. Meski Raja tidak berkenan masuk Islam, namun dia memberikan sebidang tanah di daerah pinggiran Gresik kepadanya.
Saat ini, wilayah ini dikenal dengan nama Desa Gapura.
Selain itu, dia juga mendapat izin untuk mengembangkan agama Islam. Dia pun segera membuka pondok pesantren.
Di sana dia mendidik masyarakat setempat hingga Maulana Malik Ibrahim wafat pada 1419.
Dia dimakamkan di Desa Gapura, Gresik, Jawa Timur.
Oleh karena itulah, ia juga disebut dengan Sunan Gresik.
Penulis | : | Moh. Habib Asyhad |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR