Sejumlah bansos disebut akan cair menjelang Idul Adha. Ada bansos PKH, ada bansos BPNT. Cek, apakah Anda termasuk calon penerima.
Intisari-Online.com -Sejumlah bantuan sosial (bansos) dikabarkan akan cair menjelang Idul Adha akhir Juni 2023 ini.
Dua di antaranya adalah bansos PKH dan bansos BPNT.
Jika satu keluarga bisa mendapatkan dua bansos ini secara bersamaan akan sangat membant banget kebutuhan sehari-hari.
Bansos PKH sendiri nominalnya bervariasi.
Ada yang dapat Rp500 ribu untuk anak SMA, ada yang Rp750 ribu untuk ibu hamil dan balita.
Tentu mereka harus terdaftar dalam Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Sementara untuk BPNT, untuk dua bulan bisa mendapatkan Rp400.000.
Ada beberapa hal yang harus Anda lakukan untuk bisa mencairkan dua jenis bansos tersebut.
1. Langkah pertama: buka situs cekbansos.kemensos.go.id
2. Lalu masuk dan masukan nomor Induk Kependudukan (NIK), dan memadukan pula kode Verifikasi yang telah tersedia. Jika sudah klik tombol cek Bansos.
3. jika anda sudah terdaftar maka nama anda akan keluar sebagai penerima Bansos.
4. Pastikan kamu sebagai penerima bansos melalui aplikasi Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) online yang bisa download secara gratis di play store.
5. Kamu juga bisa melihat apakah terdaftar sebagai penerima bansos atau tidak adalah dengan cara mengirim SMS dengan Format Bansos (Spasi) NIK atau KK lalu kirim ke 6200.
1. Ibu hamil akan mendapatkan Rp750.000 untuk setiap tahap atau Rp3 juta per tahunnya.
2. Anak usia dini/balita Rp750.000 untuk setiap tahap atau Rp3 juta per tahunnya.
3. Lansia akan mendapatkan Rp600.000 untuk setiap tahap atau Rp2,4 juta per tahunnya.
4. Disabilitas Rp600.000 untuk setiap tahap atau Rp2,4 juta per tahunnya.
5. Anak sekolah SD Rp225.000 untuk setiap tahap atau Rp900 juta per tahunnya.
6. Anak sekolah SMP Rp375.000 untuk setiap tahap atau Rp1,5 juta per tahunnya.
7. Anak sekolah SMA Rp500.000 untuk setiap tahap atau Rp2 juta per tahunnya.
Para penerima bansos BPNT ini akan mendapatkan Rp200.000 per bulan.
Apabila mengkalkulasikannya, penerima akan mendapatkan Rp2.400.000 per tahun.
Bansos tersebut dapat penerimanya gunakan untuk pemenuhan gizi keluarga miskin, atau rentan miskin pada desil terbawah dalam data kemiskinan.
Bantuan dapat dicairkan di Kantor Pos terdekat.