Baca Juga: Peristiwa Konfrontasi Indonesia-Malaysia: Latar Belakang dan Dampak dari Kemarahan Soekarno di PBB
Selain itu, PBB juga memiliki perwakilan khusus untuk anak-anak dalam konflik bersenjata yang bertugas untuk memantau dan melaporkan pelanggaran terhadap anak-anak serta mempromosikan dialog dan solusi damai.
Dari Perang Lebanon hingga Konflik Terkini
Meskipun sudah ada berbagai upaya untuk melindungi anak-anak dari dampak perang atau konflik, nyatanya masih banyak anak-anak yang menderita akibat situasi tersebut.
Beberapa contoh konflik terkini yang berdampak buruk bagi anak-anak adalah:
- Konflik di Suriah: Sejak tahun 2011, Suriah dilanda perang saudara antara rezim Bashar al-Assad dan kelompok oposisi.
Perang ini telah menewaskan lebih dari 400 ribu orang, termasuk lebih dari 20 ribu anak.
Lebih dari 5 juta orang mengungsi ke negara-negara tetangga, dan lebih dari 6 juta orang mengungsi di dalam negeri.
Anak-anak di Suriah menghadapi berbagai tantangan, seperti kekurangan pangan, air, dan layanan kesehatan, kurangnya akses pendidikan, ancaman bencana alam.
- Konflik di Yaman: Sejak tahun 2014, Yaman dilanda perang antara pemerintah yang didukung oleh koalisi pimpinan Arab Saudi dan kelompok pemberontak Houthi yang didukung oleh Iran.
Perang ini telah menewaskan lebih dari 230 ribu orang, termasuk lebih dari 3 ribu anak. Lebih dari 20 juta orang membutuhkan bantuan kemanusiaan, dan lebih dari 4 juta orang mengungsi.
Anak-anak di Yaman menghadapi berbagai masalah, seperti kelaparan, penyakit, kekerasan, rekrutmen paksa, dan penghancuran infrastruktur.
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR