Sejumlah bansos cair pada 2023 ini, salah satunya adalah bansos Program Indonesia Pintar yang nilainya hingga Rp750.000 sekali cari.
Intisari-Online.com -Meski PPKM Covid-19 sudah dicabut, pemerintah terus menyalurkan bantuan sosial (bansos) untuk yang membutuhkan.
Pada 2023 ini, pemerintah telah menganggarkan Rp470 triliun untuk bansos yang masuk dalam anggaran perlindungan sosial (perlinsos).
Ada tujuh program bansos yang akan disalurkan pada tahun 2023, yaitu:
1. Program Keluarga Harapan (PKH)
Program ini merupakan bantuan sosial bersyarat yang diberikan kepada keluarga miskin dan rentan dengan komponen pendidikan, kesehatan, dan nutrisi.
Pada tahun 2023, pemerintah menargetkan 10 juta keluarga penerima manfaat (KPM) dengan besaran bantuan bervariasi sesuai dengan jumlah anggota keluarga dan kondisi khusus.
2. Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT)
Program ini merupakan bantuan sosial pangan dalam bentuk nontunai yang diberikan kepada KPM setiap bulannya melalui mekanisme perbankan.
Pada tahun 2023, pemerintah menargetkan 18,8 juta KPM dengan besaran bantuan Rp200.000 per bulan.
Bantuan ini dapat digunakan untuk membeli beras dan bahan pangan lainnya di e-warong.
3. Program Indonesia Pintar (PIP)
Program ini merupakan bantuan sosial pendidikan yang diberikan kepada siswa dari keluarga miskin dan rentan untuk menjamin akses dan mutu pendidikan.
Pada tahun 2023, pemerintah menargetkan 17,9 juta siswa dari jenjang SD hingga SMA sederajat dengan besaran bantuan Rp450.000 untuk SD, Rp750.000 untuk SMP, dan Rp1 juta untuk SMA per tahun.
4. PIP Kementerian Agama
Program ini merupakan bantuan sosial pendidikan yang diberikan kepada siswa dari sekolah yang berada di bawah Kementerian Agama (Kemenag).
Seperti MI, MTS, dan MA. Pada tahun 2023, pemerintah menargetkan 2 juta siswa dengan besaran bantuan sama dengan PIP Kemendikbud Ristek.
5. Kartu Indonesia Sehat (KIS) atau Penerima Bantuan Iuran BPJS (PBI)
Program ini merupakan bantuan sosial kesehatan yang diberikan kepada masyarakat miskin dan rentan untuk mendapatkan layanan kesehatan gratis melalui BPJS Kesehatan.
Pada tahun 2023, pemerintah menargetkan 96,8 juta orang sebagai penerima manfaat.
6. Kartu Prakerja
Program ini merupakan bantuan sosial untuk meningkatkan kompetensi dan keterampilan masyarakat yang sedang mencari pekerjaan atau ingin berwirausaha.
Pada tahun 2023, pemerintah akan menambah anggaran sebesar Rp5 triliun dengan target 1,5 juta orang sebagai peserta.
Besaran bantuan yang diterima peserta adalah Rp4,2 juta per orang, yang terdiri dari biaya pelatihan Rp3,5 juta, insentif pasca pelatihan Rp600 ribu, dan insentif survei Rp100 ribu.
7. BLT Kemiskinan Ekstrem
BLT Kemiskinan Ekstrem adalah pengganti BLT Dana Desa.
Pada tahun 2023, pemerintah menargetkan 74 juta orang sebagai penerima manfaat dengan besaran bantuan Rp300.000 per bulan.