:quality(100)/photo/2018/04/09/1423648387.jpg)
Intisari-online.con - Kaisar Liu Zhi atau Kaisar Huan adalah salah satu kaisar paling kontroversial dalam sejarah China.
Ia memerintah pada tahun 146-168 Masehi, masa yang diwarnai dengan bencana kelaparan, pemberontakan, dan pembantaian pejabat istana.
Makamnya yang misterius baru-baru ini berhasil diidentifikasi oleh para arkeolog di Luoyang, China, setelah ditemukan stempel milik penerusnya, Kaisar Liu Hong.
Siapa sangka bahwa makam misterius yang terletak di Luoyang, China, adalah milik salah satu kaisar paling kejam dan nafsu besar dalam sejarah China?
Ia adalah Kaisar Liu Zhi atau Kaisar Huan, yang memerintah pada abad kedua Masehi.
Selama masa kekuasaannya, ia tidak hanya menghadapi berbagai masalah sosial dan politik seperti kelaparan dan pemberontakan.
Tetapi juga membantai banyak pejabat istana yang tidak disenanginya.
Yang paling terkenal ia memiliki 5.000 selir yang dikelilingi oleh tembok tinggi di istananya dan sering mengambil obat kuat untuk meningkatkan kemampuannya bercinta.
Para arkeolog baru-baru ini berhasil mengidentifikasi makamnya setelah menemukan stempel milik putranya, Kaisar Liu Hong, yang membangun makam tersebut untuk menghormati ayahnya.
Lantas, apa yang ada di balik makam misterius di Luoyang, China?
Menurut catatan sejarah, Liu Hong membangun makam besar untuk menghormati ayahnya yang meninggal pada tahun 168 Masehi.
Baca Juga: Kisah Permaisuri Xiaoyuan Lakukan Perselingkuhan dengan Putra Mahkota Hingga Berakhir Mengenaskan
Makam tersebut terletak di dekat desa Baicaopo di distrik Yibin.
Para arkeolog juga menemukan reruntuhan kapal batu berusia 1.840 tahun yang digunakan untuk mengangkut material pembangunan makam.
Para arkeolog di Luoyang, China, telah mengungkap identitas makam misterius yang terletak di dekat desa Baicaopo di distrik Yibin.
Makam tersebut ternyata adalah milik Kaisar Liu Zhi atau Kaisar Huan, salah satu kaisar paling kejam dan nafsu besar dalam sejarah China.
Bukti utama yang menunjukkan identitas makam tersebut adalah stempel milik Kaisar Liu Hong, putra dan penerus Liu Zhi.
Stempel itu mencantumkan nama dan gelar kekaisaran Liu Hong.
Catatan sejarah mengatakan Liu Zhi terkenal sebagai kaisar yang gemar membunuh, Juga dikenal sebagai kaisar yang memiliki 5.000 selir di istananya.
Ia membangun tembok tinggi untuk mengisolasi selir-selirnya dari dunia luar dan hanya membiarkan mereka keluar untuk melayaninya.
Ia juga sering mengonsumsi obat kuat yang disebut "pil naga" untuk meningkatkan stamina dan gairah seksualnya.
Obat ini terbuat dari campuran berbagai bahan seperti tanduk rusa, akar ginseng, dan biji-bijian.
Namun, obat ini juga memiliki efek samping yang berbahaya seperti kerusakan hati, ginjal, dan jantung.
Baca Juga: Skandal Cinta Terlarang Selir Kaisar China dengan Putra Mahkota yang Mengguncang Dinasti
Menurut catatan sejarah, Liu Zhi meninggal karena overdosis obat kuat pada usia 46 tahun.