Lalu Kalender Jawa ini mengenal pergantian tahun setiap sewindu sekali (artinya setiap delapan tahun sekal).
Jadi, setiap sewindu sekali, nama tahun pada Kalender Jawa ini akan berubah sesuai urutannya.
Silahkan lihat tabel di bawah ini:
Sebagai contoh, bila Anda lahir pada bulan Rejeb dan tahun Wawu, maka tinggal dijumlahkan nilai 2 pada bulan Rejeb dan nilai 6 pada tahun Wawu.
Maka dapat ditemukan hasil penjumalahannya adalah angka 8.
Angka inilah yang pada akhirnya menjadi weton dari cara menghitung weton Jawa berdasarkan neptu bulan dan tahun Jawa.
Baca Juga: Cara Hitung Weton untuk Mengetahui Watak dan Karakter Berdasarkan Nilai Neptu
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR