Menurut Andi, hujan meteor ini sudah terjadi sejak 27 Oktober 2022, dan akan berakhir pada 17 November 2022.
Intensits maksimum terjadi pada 6 November 2022, sebanyak 3 meteor/jam.
Hujan meteor Andromedid bisa disaksikan di seluruh Indonesoa dari atah Timur Laut, setelah Matahari terbenam 5 November 2022.
Kemudian, berakhir tenggelam dari arah Barat Laut, saat subuh pada 6 November 2022.
2. Taurid Utara
Taurid Utara adalah hujan meteor dengan titik radian konstelasi Taurus bagian utara, dekat gugus bintang Pleiades.
Hujan meteor ini akan mulai aktif mulai 20 Oktober hingga 10 Desember 2022, dan puncaknya pada 13 November 2022.
Saat di zenit pada malam puncak, Taurid Utara memiliki intensitas maksimum 5 meteor/jam.
Hujan meteor Taurid Utara, bisa disksikan di seluruh Indonesia, dari rah Timur setelah Matahari terbenam pada 12 November 2022.
Puncaknya dapat disaksikan tenggelam di arab barat laut, sebelum Matahari terbit 13 November 2022.
Intensitas di Indonesia hanya 3-4 meteor/jam karena tingginya titik radian saat transit antara 57-74 derajat di atas ufuk utara.
3. Leonid
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR