Banyak Kapal Asing Masuk Laut Natuna, Begini Nasib Nelayan Indonesia

Intisari-Online.com - Laut Natuna merupakan salah satu batas negara Indonesia.

Meski begitu, nasib nelayan Indonesia di Laut Natuna malah tersingkir.

Hal itu disampaikan oleh Ketua Aliansi Nelayan Natuna, Hendri.

Memang apa yang terjadi di Laut Natuna?

Dilansir dari kompas.com pada Sabtu (5/11/2022), menurut Hendri, nasib nelayan Indonesia di Laut Natuna tersingkir gara-gara banyak kapal-kapal nelayan asing.

Di mana kapal-kapal nelayan asing itu sering menjaring ikan di wilayah Indonesia itu.

Hendri sudah beberapa kali menangkap basah mereka. Bahkan merekam aktivitas ilegal kapal-kapal nelayan asing tersebut.

Namun tidak ada perubahan. Termasuk dari tindakan pihak berwenang.

Dari sekian banyak kapal-kapal nelayan asing, Hendri menemukan kapal Vietnam yang paling banyak berkeliaran di wilayah utara.

Akibatnya nelayan Indonesia menyingkir dari sana.

Bahkan beberapa nelayan Indonesia malah masuk ke wilayah perairan negara lain.

Melihat hal itu, Panglima Koarmada I, Laksda Arsyad Abdullah mengatakan bahwa pemerintah Indonesia terus melakukan patroli di Laut Natuna Utara.

Namun memang belum ada operasi khusus di Laut Natuna Utara.

Akan tetapi, ada kapal yang disiagakan di sana. Termasuk 4 KRI dan kapal pesut yang berpatroli di sana setiap harinya.

Bahkan Arsyad mengungkapkan sepanjang tahun 2022, TNI AL berhasil menangkap enam kapal Vietnam.

Kini, keenam kapal asing itu tengah menjalani proses hukum.

Baca Juga: Benjamin Netanyahu Kembali Jadi Perdana Menteri Israel, Amerika Langsung Ketar-ketir

PROMOTED CONTENT