Intisari-Online.com - Berbagai standar kecantikan zaman kuno mungkin sebagian berbeda dengan masa kini.
Seperti yang pernah diyakini oleh masyarakat Jepang pada masa lalu, hingga mereka mempraktikkan Oharugo.
Ohaguro pernah dipraktikkan masyarakat Jepang hampir 1000 tahun sebelum akhirnya dilarang.
Apa itu Ohaguro?
Melansir ancient.origins.net, Ohaguro (yang dapat diterjemahkan sebagai 'gigi menghitam') adalah praktik di mana orang (biasanya wanita) mewarnai gigi mereka menjadi hitam.
Kebiasaan ini diketahui dipraktikkan di berbagai belahan dunia, termasuk Asia Tenggara, Kepulauan Pasifik, dan bahkan Amerika Selatan.
Namun, kebiasaan ini paling sering dikaitkan dengan Jepang.
Jika gigi putih dianggap sebagai standar kecantikan masa kini, rupanya di zaman kuno gigi hitam justru jadi daya tarik terutama bagi wanita.
Sehingga, orang-orang pada saat itu rela menghitamkan gigi mereka.
Meski begitu bagi masyarakat Jepang, menghitamkan gigi bukan hanya bertujuan untuk mencapai kecantikan saja.
Ohaguro juga punya punya tujuan lain bagi masyarakat Jepang kala itu.
Praktik menghitamkan gigi ini dilakukan dengan mengonsumsi pewarna dalam minuman yang disebut Kanemizu.
Penulis | : | Khaerunisa |
Editor | : | Khaerunisa |
KOMENTAR