Terus-Terusan Ada yang Tentara Tewas di Balik Kapal Induk Amerika Ini, Ternyata Banyak Tentara AS Nekat Bunuh Diri, Apa Alasannya ?

Afif Khoirul M
Afif Khoirul M

Editor

Ilustrasi - Kapal Induk Amerika
Ilustrasi - Kapal Induk Amerika

Intisari-online.com - Angkatan Laut mengatakan penyelidikan akan mencari kemungkinan hubungan antara kematian.

Setelah tiga pelaut tampaknya meninggal karena bunuh diri hanya dalam seminggu awal bulan ini.

Kapal induk USS George Washington berlabuh di pelabuhan Newport News, Virginia, untuk perbaikan.

Di kapal ini tercatat 7 kematian pelaut dalam 12 bulan terakhir.

Empat kasus terbaru menunjukkan tanda-tanda bunuh diri yang jelas atau dikonfirmasi, kata Kapten Sarah Self-Kyler, juru bicara Komando Armada AS, kepada CNN.

Dua kematian pada Mei dan Oktober tahun lalu dipastikan bukan karena bunuh diri.

Penyebab kematian pada Juli tahun lalu belum ditentukan, kata Self-Kyler.

Sebelumnya, CNN melaporkan bahwa Angkatan Laut AS sedang menyelidiki tiga kematian di atas kapal induk USS George Washington.

Baca Juga: Bak Ancaman Sudah di Depan Mata, Indonesia Ancang-ancang Kerahkan Semua Militer Bersama AS Melawan China Lewat Program Ini, Konon 10 Negara Akan Diajak Memperjuangkan Laut China Selatan

Di mana dua di antaranya ditemukan tewas di luar pangkalan, pada 9-10 April.

Sisanya meninggal di rumah sakit.

Angkatan Laut AS menetapkan bahwa ketiga kasus tersebut jelas merupakan bunuh diri, meskipun penyebabnya terus diselidiki.

Ada juga kematian lain di kapal pada akhir 2019 dan 2020. Keduanya masih dalam penyelidikan, tetapi kematian Desember 2020 jelas-jelas bunuh diri.

Pada 1 April, 15 tentara Angkatan Laut AS telah melakukan bunuh diri tahun ini. Tiga kasus terakhir membuat jumlah kasus bunuh diri menjadi 18.

Menteri Pertahanan Lloyd Austin mengidentifikasi salah satu tugas prioritas sebagai mengatasi bunuh diri di militer.

Bulan lalu, Austin membentuk komite peninjau independen tentang pencegahan dan tanggapan bunuh diri, untuk mengawasi upaya Departemen Pertahanan untuk mencegah bunuh diri di antara jajaran.

Komisi tersebut diharapkan mulai bekerja pada Mei dan mulai mengunjungi pangkalan dan fasilitas militer mulai musim panas ini.

Menurut Departemen Pertahanan AS, pada tahun 2020 ada total 580 kasus bunuh diri militer.

Artikel Terkait