Di kepala mereka berbaris Raja Seqenre Tao yang baru saja dinobatkan, dijuluki Bravo.
Sisa keluarga kerajaan kemudian ditempatkan di Thebes, yaitu ibu suri Tetisheri, semua pangeran dan putri, dan Ratu Ahhotep, bertanggung jawab atas pemerintahan tanpa kehadiran suaminya.
Keterampilannya mengatur pemerintahan dihargai oleh semua orang di masa-masa sulit seperti itu.
Peti mati luar Ahhotep I akhirnya dimakamkan kembali di TT320 di Deir el Bahari.
Peti mati menunjukkan ratu dengan wig tripartit dan modius.
Tubuhnya ditutupi dalam desain rishi (bulu) dan mirip dengan pati mati luar Ahmose-Neferteri dan Ahmose-Meritanom. Namun, makam asli Ahhotep I tidak diketahui.
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR