Fitur khusus dari sistem senjatanya adalah kemampuan untuk menembakkan rudal dalam tembakan, yang dibanggakan Rusia tidak dapat dilawan oleh target angkatan laut lainnya.
"Pentingnya acara ini sulit untuk ditaksir terlalu tinggi," kata CEO Admiralty Shipyards Alexander Buzakov.
“Kapal selam mulai dibangun pada tahun 2005."
"Ada beberapa jeda dalam pekerjaan konstruksi dan pembiayaan, tetapi hari peluncuran akhirnya tiba."
"Dengan semua parameter, kapal selam ini melampaui pendahulunya."
Kapal selam ini hanya membutuhkan awak 38 orang untuk beroperasi.
Hal ini dilengkapi dengan sonar canggih dan sistem kontrol tempur otomatis, yang dikenal sebagai "Litiy".
Kapal selam dapat menampung enam tabung torpedo dan dilaporkan memiliki fitur silo rudal vertikal khusus untuk rudal jelajah anti-kapal dan serangan darat.
Meski begitu, AS memiliki lebih banyak kapal selam. Total AS memiliki 68 kapal selam.
Sementara Rusia hanya 49 Rusia, menurut data dari International Institute for Strategic Studies (IISS).
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR